PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
Probolinggo,- Sebanyak 249 kepala desa (kades) terpilih dalam pemilihan kepala desa (pilkades) serentak tahap II di Kabupaten Probolinggo resmi dilantik di Gedung Islamic Centre (GIC) Kecamatan Kraksaan, Rabu (13/4/2022).
Berbeda dengan pelantikan sebelumnya, kali ini seluruh kades diperkenankan menghadiri acara tersebut tanpa terkecuali. Sedangkan pelantikan sebelumnya, hanya enam kades terpilih yang dilantik secara simbolis di Pendopo Prasadja Ngesti Wibawa, Jl. Ahmad Yani Kota Probolinggo.
Pelantikan tersebut langsung dipimpin Plt Bupati Probolinggo, A. Timbul Prihanjoko dan dihadiri sejumlah Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seperti Kapolres AKBP Teuku Arsya Khadafi, Dandim 0820 Letkol Arh Arif Budi Cahyono dan Kajari David Palopo Duarsa.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Probolinggo, A. Timbul Prihanjoko meminta agar para kades mampu memotivasi warganya untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan merencanakan menggerakkan pembangunan dan gotong royong masyarakat serta bersinergi dengan pemerintah.
Tak hanya itu, pria asal Kecamatan Maron itu juga menyampaikan empat poin penting dan harus segera dilakukan kades terpilih. Sebab, roda kepemimpinan di desa yang dipimpin kades baru akan berjalan maksimal jika empat poin tersebut benar-benar dijalankan.
“Yakni, berorientasi pada hukum yang berlaku, susunan RPJMDEs (Rencana Kegiatan Pembangunan Desa, Red.) disegarkan. Kemudian harus beradaptasi pada pengabdian, sehingga kepentingan masyarakat harus diutamakan dan khususnya mendukung target vakskin,” katanya.
Kemudian, sambung mantan Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo ini, para kades yang baru dilantik tetap menjalin koordinasi dan komunikasi baik dengan organisasi desa. Salah satunya dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan organisasi lainnya.
“Yang terakhir, untuk istri para kades atau ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) bisa terus mendukung suaminya ataupun juga sebaliknya dalam menjalankan tugasnya. Yang terpenting, setelah ini tidak ada lagi pendukung dan bukan pendukung, ingat itu,” tutur Timbul. (ADV) (*).
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT
