Menu

Mode Gelap
Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris

Lingkungan · 7 Jan 2022 16:26 WIB

Gepeng dan Anjal di Kraksaan Meresahkan, Razia Satpol PP Selalu Bocor


					Gepeng dan Anjal di Kraksaan Meresahkan, Razia Satpol PP Selalu Bocor Perbesar

KRAKSAAN,- Gelandangan dan pengemis (gepeng) masih kerap terlihat di jalur pantura tepatnya di traffic light Kelurahan Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Selain itu gepeng, anak jalanan (anjal) juga seringkali didapati bersantai ria di sana.

Keberadaan gepeng maupun anjal ini membuat pengguna jalan yang melintas risih. Ahmad Riza Rizaldi, warga Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan mengatakan, terlebih, saat para anjal hendak menghentikan kendaraan besar untuk menggandol baik dari arah barat atau dari timur.

“Antara jengkel dan kasihan juga ketika sedang menunggu kendaraan untuk nggandol. Kasihan karena anak seusia mereka yang masa depannya masih panjang sudah berandalan. Jengkelnya ya kalau lihat di pinggir trotoar, santai sambil rokok dan nge-lem,” kata Rizal, Jumat (7/1/2022).

Selain itu, lanjut Rizal, kegiatan gepeng yang tak biasa kerap menjadi perhatian warga. Pasalnya, warga Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan juga sempat memergoki gepeng yang tidak minta-minta, melainkan mencuri barang di rumah warga.

“Kalau ngemisnya gak jadi masalah. Takutnya kan dijadikan modus, karena sempat ada kejadian barang warga, kalau tidak salah di Kelurahan Sidomukti, barang milik warga disana diambil oleh gepeng lalu ditangkap kemudian dilepas lagi sama warga,” ujar Rizal.
Menanggapi keluhan warga, Kasi Penyidikan dan Penindakan (Dikdak) Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengatakan, pihaknya memang sudah mendapatkan laporan perihal adanya gepeng dan anjal di sejumlah titik yang biasa menjadi langganan mereka beraktivitas.

“Iya, benar kami sudah mendapatkan laporan untuk gepeng dan anjal ini. Tapi harannya saat kami melakukan operasi ketertiban sebelumnya tidak ditemukan ada gepeng ataupun anjal di sana. Kalau untuk gepeng yang mencuri itu kami kurang paham,” tutur Budi.

Dikatakan Budi, pihaknya memang curiga kalau memang informasi saat hendak beroperasi atau razia selalu dibocorkan. “Kalau tidak bocor ya apa lagi kan, masak setiap kali kita mau razia di titik yang biasa mereka (gepeng-anjal) kosong terus,” ungkap Budi. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

18 Juni 2025 - 16:38 WIB

Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

18 Juni 2025 - 16:06 WIB

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Trending di Pemerintahan