PROBOLINGGO,- Pemerintah mengeluarkan larangan mudik bagi warganya sejak 22 April hingga 17 mei 2021. Namun meski mudik tidak diperbolehkan, objek wisata tetap dibuka, tak terkecuali di Kota Probolinggo.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) Kota Probolinggo, Budi Krisyanto mengatakan, selama larangan mudik lebaran, seluruh tempat wisata di Kota Probolinggo tetap dibuka.
Namun, sambungnya, wisatawan yang berkunjung harus tetap menerapkan prorokol kesehatan, salah satunya dengan mengenakan masker. Tempat wisata pun tak ketinggalan akan menyiapkan fasilitas cuci tangan dan hand sanitizer.
“Meskipun di buka, namun di tempat wisata tidak menyelenggarakan event tambahan maupun pertunjukan tambahan, karena masih mempertimbangkan pandemi Covid-19,” kata Budi, Jum’at (23/4/21).
Untuk mengkatrol jumlah kunjungan wisatawan ke tempat wisata, pihaknya dijelaskan Budi Krisyanto, banyak promosi wisata secara virtual, media sosial dan bentuk promosi digital lainnya.
“Meskipun tempat wisata di Kota Probolinggo dibuka, namun kita tetap melakukan pembatasan wisatawan yang berkunjung. Target kunjungan wisatawan di Kota Probolinggo selama libur lebaran ini sebanyak 480 ribu, baik wisatawan lokal maupun mancanegara,” pungkasnya. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah
