Menu

Mode Gelap
Rute Bus Trans Jatim Diusulkan Melewati Kota Pasuruan Jawa Timur Puncaki Kasus Influenza, Kota Probolinggo 568 Kasus selama Dua Pekan Gempur Rokok Ilegal, Peran Aktif Masyarakat jadi Penentu Keberhasilan Bikin Heboh! Bus Karyawan di Kota Probolinggo Terobos Palang Pintu Perlintasan KA Hadapi Musim Penghujan, Bupati Probolinggo Tinjau Infrastruktur yang Baru Dipulihkan pasca Bencana Penumpang Kereta Api di Daop 9 Naik 13 Persen, Stasiun Jember Paling Padat

Hukum & Kriminal · 17 Jan 2021 06:09 WIB

Langgar Prokes, Pertunjukan Musik Angklung Asuhan Pimpinan Dewan Dibubarkan


					Langgar Prokes, Pertunjukan Musik Angklung Asuhan Pimpinan Dewan Dibubarkan Perbesar

MARON-PANTURA7.com, Pertunjukan musik angklung di Desa Brabe, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, dibubarkan Tim Satgas Percepatan dan Pengananan Covid-19 kecamatan setempat. Musikalisasi angklungan itu dinilai melanggar protokol kesehatan.

Camat Maron, Mudjito mengatakan, pihaknya terpaksa membubarkan pagelaran musik angklung yang dihelat Sabtu (16/1/2021) malam itu, lantaran mengundang kerumunan. Mayoritas warga yang hadir, didapati juga tidak mengeanak masker.

“Kami khawatir timbul klaster baru dari acara itu, karena faktanya penerapan protokol kesehata sama sekali tidak diindahkan. Mereka berkerumun dan masyarakat yang menyaksikan pertunjukan banyak tidak mengenakan masker,” kata Mudjito, Minggu (17/1/2021).

Sejatinya, lanjut Mudjito, pertunjukkan itu digelar dengan tujuan baik, yakni untuk menggalang dana pembangunan jalan dan lampu penerangan yang ada di desa setempat. Hanya saja, cara yang dilakukan kurang tepat.

Mudjito menambahkan, musik angklungan itu diasuh oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo, Jon Junaedi. Ia menyayangkan pelanggar protokol kesehatan (prokes) terjadi justru dalam kegiatan dibawah kendali wakil rakyat.

“Tujuan acara ini memang bagus tapi sementara ini sesuai dengan petunjuk Bupati Probolinggo, untuk tidak mengadakan acara yang menimbulkan kerumunan. Yang kami sayangkan juga, karena semua alat-alat ini disiapkan oleh beliau (Jon Junaedi, red),” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Jon Junaedi saat dikonfirmasi PANTURA7.com belum merespon. Meski ponsel politisi Partai Gerindra tersebut terdeteksi aktif, namun ia tidak menjawab panggilan. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 167 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Spesialis Pencuri Pompa Air di Rumah Ibadah Pasuruan Diringkus Polisi

14 Oktober 2025 - 15:24 WIB

Tepergok Pemilik, Curanmor di Gatsu Kota Probolinggo Gagal

14 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Hunian Warga Binaan Rutan Kraksaan Digeledah, Sejumlah Barang Terlarang Ditemukan

14 Oktober 2025 - 13:58 WIB

Lansia di Puger Jember Diringkus Polisi, Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur

13 Oktober 2025 - 21:48 WIB

Hasil Autopsi, Tersangka Pencurian Sapi di Lumajang Tewas Akibat Asam Lambung, Bukan Penganiayaan

13 Oktober 2025 - 17:13 WIB

Pasca Serangan ke Polres Lumajang, Polisi Sempat Tangkap 18 Orang Warga

13 Oktober 2025 - 13:00 WIB

Pasca Penyerangan Mapolres Lumajang, Polisi Beberkan Kronologi Tewasnya Terduga Maling Sapi

13 Oktober 2025 - 12:11 WIB

Serang Mapolres Lumajang, Keluarga Terduga Maling Sapi: Kami Tidak Terima Rudi Meninggal

13 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Kerabatnya Tewas usai Ditangkap Polisi, Warga Serang Mapolres Lumajang

13 Oktober 2025 - 06:44 WIB

Trending di Hukum & Kriminal