Menu

Mode Gelap
Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas Cold Storage dan D’Ozone, Senjata Baru Lumajang Jaga Mutu dan Harga Wow! Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Bakal Dibuatkan Rumah Dinas Seharga Rp10 Miliar Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara

Nasional · 9 Apr 2019 14:33 WIB

Sepekan Jelang Pemilu, 50% Sampul Surat Suara Rusak


					Sepekan Jelang Pemilu, 50% Sampul Surat Suara Rusak Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sepekan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo menemukan banyak sampul surat suara rusak. Padahal, surat suara ini hendak didistribusikan ke 24 kecamatan se Kabupaten Probolinggo.

Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Lukman Hakim mengatakan, sampul surat suara yang rusak tersebut merata. Baik sampul surat suara untuk DPRD Kabupaten Probolinggo, DPD, DPRD Provinsi Jawa Timur, DPR RI bahkan juga surat suara calon Presiden – Wakil Presiden.

“Sesuai dengan rekomendasi dari Bawaslu Kabupaten Probolinggo, nanti kita akan mengajukan pergantian sampul. Namun demikian untuk yang sudah tersegel itu tetap akan dilanjutkan (didistribusikan, red,” kata Lukman, Selasa (9/4/2019).

KPU saat menunjukkan sampul surat suara Pilpres dan Pileg yang rusak.(istimewa)

Dalam temuan itu, Lukman yang baru sepekan menjabat Ketua KPU melanjutkan, sampul surat suara yang rusak sekitar 50% dari jumlah total yang diterima KPU. Sementara untuk logistik lain, nyaris tidak ada kendala berarti.

“Jangan sampai muncul lagi kualitas sampul yang seperti ini. Kami juga berharap pengertian dari KPU Provinsi untuk pergantian sampul yang rusak agar supaya cepat didistribusikan ke kami,” ujar pria kelahiran Blitar ini.

Untuk pergantian sampul, ia menambahkan, di daerah lain sudah didistribusikan mulai hari ini. “Jadi tidak hanya di sini saja yang menemukan sampul rusak. Di beberapa daerah lain juga sama, namun pergantian sampul sudah dilakukan,” tutur Lukman.

Apabila distribusi pergantian sampul surat suara rusak untuk KPU Kabulaten Probolinggo datang terlambat, menurut Lukman, maka pihaknya akan menggunakan sampul suara yang dipakai dalam pilkada 2018 kemarin.

“Tetapi ini agak riskan, solusinya nanti adalah tulisan pilkada ditutup dan akan diganti Pilpres dan Pileg. Langkah ini akan kami ambil kalau memang pergantian sampul terlambat,” ungkap dia.

Sekedar informasi, KPU Kabupaten Probolinggo menerima 4.519.000 surat suara untuk pemilu 2019. Dengan 24 kecamatan, Kabupaten Probolinggo memiliki 884.636 Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 3.498 Tempat Pemungutan Suara (TPS). (*)

 

 

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor :  Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara

18 September 2025 - 09:21 WIB

Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar

17 September 2025 - 16:52 WIB

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Harga Jual Sembako Dibawah HET

13 September 2025 - 20:44 WIB

Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat

9 September 2025 - 13:07 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Tersandung Kasus Pengadaan Laptop, Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim jadi Tersangka

5 September 2025 - 16:51 WIB

Kongres Persatuan PWI 2025 Tuntas, Menteri Komdigi Dorong Pertumbuhan Jurnalisme Berkualitas

4 September 2025 - 07:18 WIB

Trending di Nasional