Menu

Mode Gelap
Hama Tikus di Lumajang Merajalela, HKTI Sarankan Ditangani Terpadu Dua Raperda Baru Diajukan, Lumajang Siap Atur Pariwisata dan Sederhanakan Organisasi Perangkat Daerah Innalillahi! Dua Jamaah Haji asal Jember Meninggal Dunia di Tanah Suci Tembakau Jember jadi Primadona Pasar Global, Sumbang Devisa Hingga US$ 31,9 Juta Rumah Warga di Randuputih Probolinggo Dilempar Bondet, Kaca Jendela Berantakan Bupati Gus Haris Siap Pecat ASN di Probolinggo yang Terlibat Miras

Internasional · 12 Mar 2019 02:40 WIB

Kala Bule Amerika Hibur Masyarakat Probolinggo Dengan Dangdut


					Kala Bule Amerika Hibur Masyarakat Probolinggo Dengan Dangdut Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pemandangan tak lazim terlihat di Gedung Islamic Centre (GIC) Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Senin (11/3/2019) malam. Sekelompol bule dengan asyiknya bernyanyi dan memainkan irama musik dangdut, yang notabene merupakan musik khas Indonesia.

Ya, penampilan grup musik dangdut bernama Cowboys asal Amerika begitu menghibur tamu undangan yang hadir dalam rangka memperingati hubungan bilateral Indonesia dengan Amerika Serikat (USA) yang sudah menginjak usia 70 tahun.

Meski lahir dan tumbuh di dunia modernis, namun penampilan Cowboy tak kalah dengan grup dangdut tanah air. Grup yang berdiri pada 2007 lalu ini tampil memukau dengan berbagai lagu dangdut populer secara fasih. Iringan musik khas dangdut kian memanjakan telinga.

Grup ini digawangi 5 personel, masing-masing Andrew N. Weintraub sebagai vokalis, Stephen Schultz pada seruling, dan John Bagnato pada gitar. Selain ketiganya, ada Samuel Boateng pada keyboard dan Meghan Hynson pada back-vokal. Grup ini mengkolaborasi genre dangdut dengan rock country, blues, dan reage.

Sedikitnya, terdapat 10 lagu dangdut dibawakan dengan menawan. Diawali lagu Terajana, milik raja dangdut Rhoma Irama. Dilanjutkan lagu berjudul Bujangan, Jera, Mandi Madu, Santai-Stir it Up, dan Cinta Sampai di Sini. Kemudian ada Kegagalan Cinta-Your Cheat, Gadis atau Janda, Alamat Palsu dan Lagi Syantik.

Pertama kali tampil dihadapan masyarakat Kabupaten Probolinggo, Andrew N Weintraub mengatakan, ia merasa tersanjung bisa tampil di negara ‘yang empunya’ dangdut. Ia menyebut penampilannya sebagai suatu hal yang luar biasa, terutama ketika melihat penonton sangat terhibur.

“Saya tertarik pada dangdut karena musiknya. Harapannya orang Amerika dan Indonesia kebih banyak tahu tentang dangdut, karena sangat asyik. Setelah ini, akan show ke beberapa kota, penonton juga sangat terhibur,” kata Andrew dengan logat bahasa Indonesia.

Para personel Dangdut Cowboys Amerika saat menghibur masyarakat di Gedung Islamic Centre. (Foto : Moh Ahsan Faradies)

Penyelenggara konser, Intan Cahya Kurniasari menjelaskan, konser Cowboys terselenggara tak lepas dari peran Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Probolinggo. HIPMI menginisiasi agar Cowboy bisa tampil di Kabupaten Probolinggo sebelum show di sejumlah kota di Indonesia.

“Tujuannya untuk kolaborasi budaya, antara budaya Probolinggo dan Amerika. Juga untuk investasi di dunia pendidikan, harapannya pasca acara ada peluang bagi tunas bangsa di Kabupaten Probolinggo belajar di Amerika Serikat,” terang Intan, Ketua HIPMI kabupaten Probolinggo.

Penampilan Cowboys tak sia-sia. Sebab mayoritas tamu undangan merasa terhibur bahkan mengapresiasi musik dangdut ala bule tersebut. Kolaborasi musik dangdut berpadu dengan logat bule kental, menambah keunikan.

“Baru pertama kali lihat langsung bule nyanyi dangdut, yang menjadi musik khas kita. Dangdutnya khas banget, yang tampil juga gak bisa nyembunyikan kebuleannya,  seru dan unik. Yang pasti kita terhibur,” puji salah satu penonton, Dewi Lailatul Fitriyah. (*)

 

 

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dua Raperda Baru Diajukan, Lumajang Siap Atur Pariwisata dan Sederhanakan Organisasi Perangkat Daerah

9 Juni 2025 - 12:47 WIB

Tembakau Jember jadi Primadona Pasar Global, Sumbang Devisa Hingga US$ 31,9 Juta

8 Juni 2025 - 16:46 WIB

Bupati Gus Haris Siap Pecat ASN di Probolinggo yang Terlibat Miras

8 Juni 2025 - 15:23 WIB

Selisih Dua Hari, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Adha Hari Ini

8 Juni 2025 - 12:13 WIB

Bupati Lumajang Genjot Legalitas Koperasi Desa Merah Putih dan Pengaktifan Kembali BUMDes

8 Juni 2025 - 09:35 WIB

PHRI Lumajang Nilai Kebijakan Mendagri Buka Peluang Besar Pertumbuhan Hotel dan Restoran

8 Juni 2025 - 08:58 WIB

Libur Idul Adha, 29.733 Penumpang Naik Kereta Api di Daop 9 Jember

7 Juni 2025 - 15:49 WIB

Gus Haris Kenalkan ‘DEWI SAE’, Terobosan untuk Wujudkan 100 Desa Wisata Unggulan di Probolinggo

7 Juni 2025 - 15:27 WIB

Pemkot Probolinggo Akan Bangun Jalan Tembus di Pasar Baru, Anggarannya Rp450 Juta

7 Juni 2025 - 14:56 WIB

Trending di Pemerintahan