Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Pemerintahan · 5 Mar 2025 19:07 WIB

Efiensi Anggaran, Bupati Jember Tolak Pengadaan Mobil Dinas Baru


					PIMPIN APEL: Bupati Jember, Gus Fawait, saat memimpin apel di Gedung Serba Guna Jember. (foto: M. Abd. Rozak Mubarok)
Perbesar

PIMPIN APEL: Bupati Jember, Gus Fawait, saat memimpin apel di Gedung Serba Guna Jember. (foto: M. Abd. Rozak Mubarok)

Jember,- Bupati Jember, Muhammat Fawait, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya  dengan menolak pengadaan mobil dinas baru.

Kebijakan populis itu disampaikan Gus Fawait, sapaannya, dalam apel pagi yang digelar di Gedung Serba Guna Kabupaten Jember, Rabu, (5/3/25).

Menurut Gus Fawait, dalam masa transisi pemerintahan, pentingnya menekankan kesiapan semua perangkat daerah. Termasuk mobil dinas untuk menunjang pelayanan kepada masyarakat.

“Semua harus lengkap. Kita pastikan bahwa mobil dinas, mobil plat merah harus betul-betul ada dan difungsikan untuk pelayanan masyarakat,” cetus Gus Fawaid.

Ia juga menyampaikan rencananya untuk mengkaji sistem penggunaan mobil dinas (mobdin) yang saat ini masih menggunakan metode pembelian.

“Kita harus melihat apakah sistem sewa yang diterapkan di (pemerintah) provinsi lebih efisien dibandingkan dengan sistem yang kita gunakan saat ini. Dengan sewa, kita tidak perlu mengeluarkan anggaran untuk pemeliharaan dan BBM,” jelasnya.

Meskipun beberapa kendaraan dinas tidak seluruhnya didatangkan apel tersebut, Gus Fawait menyebut, ia akan mengadakan apel ulang untuk memastikan semua kendaraan dinas hadir.

“Semua harus lengkap. Kita pastikan bahwa mobil dinas, mobil plat merah sudah ada dan siap digunakan untuk pelayanan masyarakat,” tegasnya.

Politisi Partai Gerindra ini juga mengingatkan bahwa banyak kendaraan dinas yang sudah tua dan tidak layak operasional di wilayahnya.

“Kami akan menilai apakah perlu ada pengadaan baru atau kita tetap menggunakan kendaraan yang ada dengan sistem sewa,” tambahnya.

Untuk kendaraan sehari-hari, Gus Fawait akan menggunakan Toyota Avanza, sebuah kendaraan yang banyak dipakai oleh masyarakat.

“Saya ingin menunjukkan bahwa sebagai bupati, saya juga menggunakan kendaraan yang sama dengan masyarakat. Ini adalah contoh kesederhanaan yang harus diteladani oleh semua pihak,” ujarnya.

Ia berharap, kebijakan ini dapat menciptakan efisiensi anggaran, disamping memperbaiki pelayanan publik di Jember.

“Catatan hari ini akan menjadi masukan untuk perbaikan ke depan,” tutupnya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 139 kali

Baca Lainnya

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan

15 Juni 2025 - 10:58 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

14 Juni 2025 - 19:27 WIB

Bupati Lumajang Siap Bertemu Investor di Jakarta untuk Bahas Pariwisata Kelas Dunia

13 Juni 2025 - 13:24 WIB

Lumajang Belum Punya Perda Tata Kelola dan Destinasi Wisata

13 Juni 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Lumajang Tata Ulang Distribusi Pupuk lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

13 Juni 2025 - 09:40 WIB

Mimpi Bersama Wujudkan Sekolah Gratis di Lumajang, Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

13 Juni 2025 - 09:00 WIB

Trending di Pemerintahan