Menu

Mode Gelap
Tertibkan Truk ODOL, Dishub Kabupaten Probolinggo Segera Pasang Portal Jalan di Tongas KONI Desak Pemkot Probolinggo Segera Cairkan Bonus Atlet Peraih Medali PON Pemkab Lumajang Siapkan Rp36 Juta untuk Asuransi Pertanian 1.000 Hektare Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang Jelang Pindah, AKBP Wisnu Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Puluhan Anggota Polres Probolinggo Ibu Rumah Tangga di Jember Disekap Suami, Korban Disiksa dan Kaki Dirantai

Politik · 3 Nov 2024 09:48 WIB

Debat Kedua Paslon Pilkada Kab. Probolinggo, Ra Fahmi yang Lugas Cerdas Vs Abdul Rasit si Melankolis


					DEBAT: Kedua pasangan calon foto bersama usai mengikuti debat publik putaran kedua paslon Pilkada Kabupaten Probolinggo di Surabaya. (foto: Moch. Rochim)
Perbesar

DEBAT: Kedua pasangan calon foto bersama usai mengikuti debat publik putaran kedua paslon Pilkada Kabupaten Probolinggo di Surabaya. (foto: Moch. Rochim)

Surabaya,- Duel Calon Wakil Bupati, Abd. Rasit dengan Ra Fahmi AHZ dalam debat publik putaran kedua pasangan calon (paslon) Pilkada Kabupaten Probolinggo, Sabtu (02/11/24) malam, melahirkan sejumlah hal menarik.

Dalam ajang adu gagasan yang berlangsung di Hotel Grand Swiss-Belhotel Darmo, Surabaya itu, publik dapat menilai karakteristik dua calon pemimpinnya, yang bertolak belakang.

Perbedaan karakter dan kapasitas dalam debat bertema ‘Meningkatkan Pelayanan kepada Masyarakat, Menyelesaikan Persoalan Daerah’, sudah terlihat saat Abdul Rasit dan Ra Fahmi AHZ, bergantian menyampaikan visi misi sebelum sesi debat dimulai.

Abdul Rasit, calon wakil bupati nomor urut 01, menyampaikan visi misi secara umum. Sementara Ra Fahmi, calon wakil bupati nomoe urut 02, lebih menekankan komitmennya membenahi Kabupaten Probolinggo berdasarkan prinsip-prinsip perjuangan ala pesantren.

Dalam sesi tanya jawab dan tanggapan, Abdul Rasit yang menjadi calon pendamping Zulmi Noor Hasani, kerap di-skak mati oleh Ra Fahmi, calon wakil bupati dari Gus dr. Muhammad Haris.

Paparan program yang disampaikan Abdul Rasit, dinilai Ra Fahmi tidak spesifik dan kerap salah jawaban. Seperti saat Ra Fahmi bertanya tentang langkah preventif guna mengatasi banjir di Desa Sumberejo, Kecamatan Tongas, dan Desa Kedung Dalem, Kecamatan Dringu.

Bukannya menjawab, Abdul Rasit justru menyampaikan rencananya tentang irigasi dan pembangunan jalan. Adapun langkah mitigasi penanganan banjir, tidak disampaikan politisi asal Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton itu, secara spesifik.

DEBAT PUBLIK: Suasana debat publik pilkada Kabupaten Probolinggo, Sabtu (02/11/24) malam. (foto: Moch. Rochim).

Saat Abdul Rasit bertanya tentang swasembada pangan dan pertanian, Ra Fahmi menjawab dengan lugas dan cerdas. Ia juga menyinggung kelangkaan pupuk subsidi, sebagai intrik kepada Rasit yang notabene merupakan distributor pupuk di Kabupaten Probolinggo.

“Pupuk itu sudah ada yang namanya e-alokasi dari pusat. Jadi tidak bisa merubah itu, misalnya contoh si A ini mendapatkan pupuk satu kwintal, ya satu kwintal,” jawab Rasit.

Dalam 5 sesi tanya jawab yang berlangsung sekitar 2,5 jam itu, Ra Fahmi juga kerap dibuat geleng-geleng kepala dengan jawaban Rasit yang tidak tepat sasaran.

Bahkan dengan santainya, Rasit beberapa kali menjawab dan menanggapi sesi tanya jawab dengan bernyanyi melantunkan sejumlah petikan lagu.

“Daripada anda bernyanyi, alangkah lebih baik menjawab pertanyaan. Jawab dengan kongkrit dan direct (langsung, red), bukan sekedar membuka peluang, tapi kongkritnya seperti apa tidak ada,” sergah Ra Fahmi. (*)

 


Editor: Mohammad s

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 265 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Tingkat Partisipasi Tinggi, KPU Kota Probolinggo Terbitkan 2 Buku Riset Pilkada

29 April 2025 - 20:14 WIB

KPU Probolinggo Belum Kembalikan Silpa Hibah Pilkada Serentak 2024, Nilainya Miliaran

24 Februari 2025 - 20:10 WIB

KPU Tetapkan Amin-Ina sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo Terpilih

6 Februari 2025 - 20:56 WIB

Anggaran Pilkada Tersisa Rp 10 Miliar, KPU Kabupaten Probolinggo Janji Kembalikan

27 Januari 2025 - 16:40 WIB

Trending di Politik