Menu

Mode Gelap
Kunjungan Wisatawan Asing ke Jatim Meningkat Tajam, Naik 77,33 Persen Polisi Ringkus Ketua KONI Kota Probolinggo Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba Targetkan 100 Ribu Lebih, Relawan Bang Pur Siap Menangkan Bunda Indah dan Mas Yudha PDIP Bantah Isu Dukung Kotak Kosong di Pilwali Kota Pasuruan, Tegaskan Solid Dukung Adi-Nawawi Hendak Berangkat Kerja, Karyawati Pabrik Rokok Kena Begal di Klampokan Probolinggo Bawaslu Kota Probolinggo Temukan Pelanggaran yang Dilakukan 4 Paslon, Apa Saja?

Peristiwa · 12 Sep 2024 16:51 WIB

Remaja 17 Tahun Tewas Usai Perkelahian di Winongan


					TEWAS: Jasad korban saat hendak dimakamkan di TPU Desa Kadung, Winongan, Pasuruan. (foto: Moh. Rois). Perbesar

TEWAS: Jasad korban saat hendak dimakamkan di TPU Desa Kadung, Winongan, Pasuruan. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan, –  IW, (17), remaja asal Desa Kandung, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, meninggal dunia setelah terlibat perkelahian dengan RF (16) pada Rabu (11/9/2024) malam.

Perkelahian yang dipicu oleh cekcok sepele ini berujung pada tragedi sekitar pukul 19.30 WIB, tidak jauh dari rumah korban.

Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, mengungkapkan,  peristiwa ini bermula ketika korban, yang masih duduk di kelas 2 SMK di Winongan itu menggeber sepeda motornya di depan rumah pelaku. RF, yang masih bersekolah di SMP yang merasa terganggu kemudian menegur korban. Namun teguran tersebut justru memancing emosi IW sehingga perkelahian tak terhindarkan.

“Saat ini, polsek sudah melakukan mediasi antara kedua belah pihak agar tidak ada konflik lanjutan,” jelas Iptu Joko.

Sementara itu, ibu korban, Lu (42), mengaku, tidak mengetahui secara pasti bagaimana peristiwa terjadi. Ia baru mengetahui setelah anaknya dibawa pulang oleh teman-temannya dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

“Anak saya dibawa pulang, saya cek sudah tidak bernafas. Saya lalu panggil bidan, dan dia menyarankan untuk dibawa ke Puskesmas Winongan. Di sana dokter menyatakan anak saya sudah meninggal,” ujar Lu.

Lu menambahkan, sebelum peristiwa tersebut, tetangga sempat melihat IW berjalan kaki.

“Motornya ada di rumah, jadi dia jalan kaki,” tambahnya.

Menurut keterangan sang ibu, IW dikenal sebagai anak yang sopan dan tidak pernah menunjukkan tanda-tanda memiliki masalah dengan orang lain.

“Tidak ada firasat apa-apa, dia cuma pamit pergi ke rumah budenya yang tidak jauh dari sini,” ungkapnya.

Setelah dilakukan visum di RS Bhayangkara Porong, pada Kamis (12/9/2024) sekitar pukul 16.00 WIB, jenazah  IW langsung dimakamkan di pemakaman desa setempat. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 698 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diduga Keracunan Air Aki, Koordinator Parkir Wisata Kota Pasuruan Dilarikan ke Rumah Sakit

11 Oktober 2024 - 17:38 WIB

Kecelakaan di Lumajang, Pemotor Tewas Diseruduk Isuzu

11 Oktober 2024 - 14:25 WIB

Diduga Rem Blong, Truk Tanpa Muatan di Lumajang Sasak Warung

7 Oktober 2024 - 21:24 WIB

Innalilahi! Mahasiswi di Bangil Tewas Tertabrak Kereta Api

7 Oktober 2024 - 21:09 WIB

Truk Trailer di Jalur Surabaya – Malang Tabrak Pejalan Kaki dan Motor lalu Terjun ke Sungai

7 Oktober 2024 - 19:16 WIB

Rumah Warga Randupitu Pasuruan Terbakar, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta

7 Oktober 2024 - 16:36 WIB

PJU Kurang dan Tanpa Sekat Pembatas Jalan Picu Lakalantas di Piket Nol

4 Oktober 2024 - 13:24 WIB

Mobil Pikap Masuk Jurang di Piket Nol Lumajang

4 Oktober 2024 - 08:49 WIB

Lima Warung Karaoke di Jalur Lingkar Selatan Kota Probolinggo Terbakar

4 Oktober 2024 - 08:14 WIB

Trending di Peristiwa