Menu

Mode Gelap
Penyisiran Amunisi Truk TNI Terbakar Dihentikan, Warga Diminta Tetap Waspada Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo Pemkab Probolinggo Tegaskan Belum Pernah Keluarkan Rekomendasi Izin Penjualan Miras Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi Ketua DPRD Lumajang Dampingi Bupati Tinjau Perbaikan Talud di Kebondeli Candipuro Sambut Puncak Perayaan Waisak, Umat Buddha Kota Probolinggo Ritual Mandikan Rupang

Hukum & Kriminal · 28 Okt 2022 16:44 WIB

Pura-pura Beli, Dua Sejoli Embat Emas Senilai Rp3,4 Juta


					Sepasang pencuri saat pura - pura jadi pembeli (foto : Ibnu Hajar) Perbesar

Sepasang pencuri saat pura - pura jadi pembeli (foto : Ibnu Hajar)

Kraksaan,- Gelang emas seharga Rp3,4 juta di di toko emas Pusaka Semampir, Kecamatan Kraksaan Kabupaten Ptobolinggo, raib digondol maling. Pelakunya, diduga kuat merupakan sepasang suami istri (pasutri).

Pemilik toko Ibnu Hajar (30) mengatakan, pencu di tokonya terjadi Kamis (27/10/22) sekira pukul 08.33 WIB. Saat itu, ditokonya banyak pembeli, termasuk sepasang pria dan wanita diduga pasutri.

Tak berselang lama, dua sejoli mencurigakan itu bertanya kepadanya soal harga gelang emas yang dijual seharga Rp15 juta. Namun, ternyata mereka tidak hanya bertanya satu jenis perhiasan saja

“Mereka itu bingung minta liat yang ini, yang itu, nah saat penjaganya toko lengah mereka mengambil gelang langsung dimasukkan ke sakunya,” terang Ibnu, Jum’at (28/10/22).

Setelah berhasil mendapatkan gelang incaran, mereka kemudian bergegas meninggalkan toko. Ibnu Hajar yang curiga lantas mengecek rekaman Closed Circuit Television (CCTV).

“Setelah dapat gelangnya mereka bilangnya masih mau ke selatan sebentar. Setelah itu karena saya curiga, saya cek CCTV, ternyata benar mereka imembawa kabur gelang emas di toko ini,” paparnya.

Ibnu menyebut, saat ditanya pasangan itu mengaku merupakan warga Kabupaten Probolinggo. Namun dari logatnya, Ibnu mencurigai mereka berasal dari luar Kabupaten Probolinggo maupun wilayah sekitarnya.

“Saya curiganya disitu karena mereka mengaku orang Kraksaan yang lama di Lumajang. Tapi, memang dari bicaranya mereka itu bukan orang sini, ataupun Lumajang,” jelasnya.

Dalam rekaman CCTV berdurasi 04.16 detik, tampak seorang laki-laki dan perempuan masuk toko lalu melihat-lihat emas di etalase. Setelah itu, mereka minta penjaga toko mengambilkan gelang sebelum akhirnya dibawa kabur.

“Saya sebar rekaman CCTV-nya agar orang lain berhati-hati ketika melihat orang yang ada di rekaman itu. Ciri-cirinya, yang laki-laki berkulit agak gelap berkopyah, dan yang perempuan agak gemuk berkerudung dengan kulit agak putih,” ungkapnya. (*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terlibat Pengeroyokan di Jalur Pantura, Dua Pemuda Diringkus Polisi

12 Mei 2025 - 13:42 WIB

Akademisi Desa Aparat Penegak Hukum Serius Berantas Miras di Probolinggo

11 Mei 2025 - 19:12 WIB

Desakan Pencopotan Kades Temenggungan Usai Tragedi Pesta Miras kian Menguat

11 Mei 2025 - 16:36 WIB

Dituding Sebarkan Ujaran Kebencian disertai Intimidasi, Warga Probolinggo Dipolisikan

10 Mei 2025 - 18:54 WIB

Banser Siap Berantas Miras di Probolinggo, Tunggu Perintah Kiai

10 Mei 2025 - 14:23 WIB

Suami di Pasuruan Aniaya Istri Hingga Tewas di Rumah Kontrakan

10 Mei 2025 - 06:20 WIB

Razia Miras, Polres Probolinggo Sita Belasan Botol

9 Mei 2025 - 22:32 WIB

Pelaku Pemerkosaan Anak Kandung di Randuagung Lumajang Jadi Tersangka

9 Mei 2025 - 18:19 WIB

Tanggapi Miras di Temenggungan, Bupati Gus Haris, Sudah Ada Permendagri-nya, Inspektorat Akan Kaji

9 Mei 2025 - 17:45 WIB

Trending di Hukum & Kriminal