Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Lingkungan · 29 Nov 2021 17:08 WIB

Jalan Desa Rusak Tak Diperbaiki, Warga Tanam Padi dan Pisang


					Jalan Desa Rusak Tak Diperbaiki, Warga Tanam Padi dan Pisang Perbesar

Probolinggo – Puluhan warga Dusun Lajuk, Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo menggelar aksi di Jalan Sunan Prawoto, Senin (29/11/21) siang. Aksi ini dipicu kekecewaan warga terhadap jalan desa rusak sekitar setahun tetapi tidak kunjung diperbaiki.

Warga beraksi Senin siang sekitar pukul 13.00. Mereka mengungkapkan aspirasinya denganmenanam padi di badan jalan yang berlubang dab digenangi air.

Selain menanam padi, sebagian warga juga beraksi memancing di kubangan jalan yang rusak. Sebagian lagi menanam pohon pisang, sebagai bentuk protes warga yang jalan tersebut tak kunjung diperbaiki.

Kerusakan jalan desa membuat banyak pengendara motor terjatuh. Selain itu tak jarang mobil yang melintas mengalami kerusakan, bahkan ada yang terguling.

Warga sekitar, Nanang Kuswoyo mengatakan, rusaknya jalan desa tersebut, salah satu faktornya banyaknya kendaraan besar lewat saat perbaikan perbaikan Jembatan Kedungasem. Selain itu, jalan desa tersebut sudah lama tidak diperbaiki, hanya di tambal sulam.

“Kita berharap pihak desa, atau pihak kecamatan, bahkan, pihak Pemerintah Kabupaten untuk melakukan perbaikan di jalan tersebut, mengingat, hampir seluruh jalan desa mengalami kerusakan,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan oleh warga sekitar, Kusiono. Dikatakan rusaknya Jalan Sunan Prawoto di Desa Ngepoh sangat mengganggu pengguna jalan. Apalagi saat musim hujan, jalan berlubang itu digenangi air sehingga membahayakan pengguna jalan.

“Kami sebagai warga minta secepatnya dilakukan perbaikan, sehingga warga dan pengguna jalan dapat merasa tenang dan tak kawatir saat melintasi jalan tersebut,” ujarnya.

Sementara, terkait hal ini, PANTURA7.com sudah menghubungi Camat Dringu, Ulfiningtyas, namun tidak ada jawaban.

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur

2 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Jalur Lumajang-Malang via Piket Nol Tertutup Longsor di Enam Titik

31 Juli 2025 - 19:36 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Imbau Penambang Waspada Banjir di Aliran Sungai Semeru

31 Juli 2025 - 16:05 WIB

Bakal Dipercantik, Alun-alun Kota Probolinggo Ditutup 5 Bulan

30 Juli 2025 - 16:31 WIB

Material Tanah dan Batu Besar Menutup Jalur Piket Nol Lumajang

29 Juli 2025 - 15:05 WIB

Pemkot Probolinggo Pindahkan CFD dari Alun-alun ke Jalan Suroyo, ini Sebabnya

24 Juli 2025 - 05:38 WIB

Jalur Gumitir Ditutup Dua Bulan, Ini Rute Jalur Pengganti Jember-Banyuwangi

23 Juli 2025 - 22:06 WIB

Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Sementara, 17-26 Agustus

18 Juli 2025 - 14:12 WIB

Revitalisasi Pasar Besar Pasuruan Tahap II Dimulai Tahun Ini, Anggaran Capai Rp6,4 Miliar

17 Juli 2025 - 15:38 WIB

Trending di Lingkungan