Tak Bermasker, Ditolak Masuk Pasar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Tim Satgas Pengamanan Covid 19 Kota Probolinggo kembali memperketat tempat-tempat umum seperti, pasar. Pengunjung pasar yang tidak memematuhi protocol kesehatan (prokes) seperti, tidak mengenakan masker dilarang masuk para.

“Pembeli dan pedagang wajib menggunakan masker saat berada dalam lingkungan pasar. Ini kami lakukan untuk melindungi semuanya,” ujar Kepala Dinas Satpol PP, Linmas dan Damkar, Agus Efendi saat melakukan sidak di Pasar Ikan Mayangan, Kota Probolinggo, Senin (14/12/2020).

Aturan ini tidak hanya ditujukan untuk pembeli atau pengunjung, tapi juga pedagang di Pasar Ikan Ikan Mayangan. Imbauan penggunaan masker juga disampaikan melalui spanduk agar semua masyarakat mengetahui aturan tersebut demi keamanan dan kesehatan setiap orang.

“Hari ini kita sidak dan masuk ke pasar ikan. Kita periksa pengunjung yang datang baik itu pedagang maupun pembeli, kalau tidak pakai masker maka kita larang masuk di pasar,” kata Agus.

Menurutnya, pemeriksaan ini sebagai langkah memperketat upaya pencegahan penularan Covid-19 di area di tempat keramaian. Terutama pasar yang dinilai sebagai tempat berkumpulnya orang sehingga rawan penyebaran virus.

“Selain itu kita juga rutin melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan pedagang dan pembeli tetap menggunakan masker,” tegas Joni, anggota Tim Satgas Covid-19 dari Kodim 0820 Probolinggo.

Sebelumnya petugas pasar telah membagikan ratusan masker gratis kepada seluruh pedagang. Dengan intens melakukan sosialisasi agar menggunakan masker selama berada dalam area pasar. Untuk membiasakan pedagang dan pembeli menggunakan masker.

Agus menambahkan, semua pasar di wilayah Kota Probolinggo telah diperintahkan untuk memperketat prokes terhadap pengunjung pasar.

“Sudah ada petugas di masing-masing pasar yang melalukan pemantauan dan menegur jika ada pengunjung yang tidak menggunakan masker,” jelasnya.

Baca Juga  4 dari 9 PSK Terjaring Razia, Positif HIV/AIDS

Salah satu pengunjung, Mardi (53) mengatakan, ia terpaksa pulang dulu sebelum ditegur oleh petugas. “Daripada malu,lebih baik pulang dulu aja,” ujarnya.

Pengunjung lainnya, Lia (25) mengaku, empat kaget melihat kedatangan para petugas yang memeriksa semua pengunjung. ”Untungnyas sudah pakai masker dari rumah,” ujarnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi


Baca Juga

Tiga Bulan Terakhir, 152 Muda-mudi Probolinggo Putuskan Nikah Dini

Probolinggo,- Pernikahan dini di Kabupaten Probolinggo masih terbilang tinggi. Terbukti, dalam tiga bulan terakhir, Pengadilan …