Menu

Mode Gelap
Motor Karyawan Cafe Digondol Maling, Pelaku Dua Sejoli yang Nyaru jadi Pembeli Mayat Pria Asal Madiun Ditemukan di Saluran Sungai Sukodermo Pasuruan Gempa Magnitudo 1,9 Guncang Tiris Probolinggo, Lima Rumah Warga Rusak Kurang Diminati, Pemkab Probolingggo Bakal Tutup SDN Warujinggo 2 Sound Horeg Kontroversial: Dari Genteng Jatuh hingga Ekonomi Bangkit Tradisi Tak Lekang Waktu, Bhakti Penganyar Jadi Jembatan Budaya Bali dan Jawa

Berita Pantura · 29 Agu 2020 01:43 WIB

Reruntuhan Musala Tetap Digunakan Salat Jamaah


					Reruntuhan Musala Tetap Digunakan Salat Jamaah Perbesar

KADEMANGAN-PANTURA7.com, Reruntuhan musala yang ambruk di Perum Puri Bromo Lestari, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan tetap digunakan salat berjamaah dan mengaji.

Kebetulan pasca ambruk beberapa hari lalu, masih tersisa pondasi. Lantai musala juga masih utuh sehingga bisa digunakan untuk ibadah.

Pantauan, Jumat tadi malam, terlihat puluhan warga tetap melaksanakan salat magrib dan isya. Warga tampak menunaikan beribadah dengan khusyuk.

“Jamaah masih tetap aktif seperti biasa pak,” kata pengurus Musala Al Iklas, Ahmadi, Sabtu (28)8/2020).

Beberapa hari sebelumnya, Wawan, warga sekitar mengatakan, saat dirinya sedang memperbaiki pagar rumahnya, tiba-tiba angin berhembus sangat kencang. Atap musala yang terbut dari asbes gelombang dan sejumlah tiangnya ambruk.

Terdengar suara ‘bres’ bersamaan dengan ambruknya musala tersebut. Bangunan ambruk ke badan jalan. Yang tersisa tinggal pondasi dan lantai musala.

Sejumlah warga kemudian berdatangan menyaksikan bangunan yang telah ambruk. Warga kemudian bergotong-royong membersihkan sisa-sisa kayu dan asbes.

“Saya waktu itu bekerja di depan rumah memperbaiki pagar, memang saat itu angin bertiup kencang sekali. Dan tiba-tiba musala yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah saya roboh, suaranya keras,” katanya.

Kerugian akibat ambruknya musala ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Dengan kejadian ini warga diharapkan lebih waspada terkait kencangnya angin.Sebab setiap pertengahan hingga akhir tahun, Kota Probolinggo memang sering diterpa Angin Gending.(*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sopir Bus Keluhkan Macet Parah di Klakah, Waktu Tempuh Bertambah Satu Jam Lebih

7 Juli 2025 - 18:45 WIB

Kedapatan Mencuri di Bus, Pria Asal Jember Diamankan Penumpang Bus di Pasuruan

23 Maret 2025 - 22:10 WIB

Tanaman Ganja Dilarang tapi Tumbuh Subur di Lumajang

23 Maret 2025 - 17:05 WIB

Penemuan Ribuan Koin Kuno di Pasuruan Segera Diteliti

28 Januari 2025 - 16:44 WIB

Target PAD Lumajang Melalui Pajak Sebesar Rp170 Miliar

3 Januari 2025 - 11:03 WIB

Pendapatan PBB-P2 Belum Maksimal, BPRD Lumajang Akan Grebeg Desa yang Capaiannya Rendah

2 Januari 2025 - 16:13 WIB

Antisipasi Lonjakan Penumpang saat Nataru, KAI Daop 9 Jember Operasikan Satu KA Tambahan

25 Desember 2024 - 13:27 WIB

Balos Tampilkan Karakteristik Batik Khas Lumajang

22 Desember 2024 - 15:50 WIB

Diguyur Hujan Deras, Gelora Merdeka Kraksaan Banjir

16 Desember 2024 - 18:19 WIB

Trending di Berita Pantura