Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Nasional · 10 Apr 2020 15:18 WIB

Pasien Positif Covid-19 di Probolinggo Merupakan Peserta Pelatihan Haji


					Pasien Positif Covid-19 di Probolinggo Merupakan Peserta Pelatihan Haji Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Kabupaten Probolinggo masuk dalam zona merah Covid-19 setelah 3 orang warganya dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari, pun membenarkan hal tersebut.

Melalai press conference yang digelar di Pendopo Kabupaten Probolinggo, pada Jum’at (10/4/2020) sekitar pukul 20.30 Wib, Tantri menyebutkan bahwa 3 orang yang dinyatakan positif corona merupakan petugas haji kluster Sukolilo.

“Hari ini, kami Pemerintah Kabupaten Probolinggo telah diuji dengan adanya tiga orang petugas haji kluster Sukolilo yang terkonfirmasi positif corona,” kata Bupati Tantri.

Tiga orang tersebut, lanjut Tantri, merupakan petugas haji yang dikirim oleh Pemkab Probolinggo bersama 7 orang lainnya untuk mengikuti bimtek Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, pada tanggal 09-18 Maret 2020 lalu. 

Ketiga pasien Covid-19 itu, menurut Tantri, terdiri dari 2 orang petugas medis dan seorang pemuka agama. Mereka diketahui positif terinfeksi corona setelah dua kali menjalani rapid test, yakni pada Jum’at (27/3/2020) lalu dan Senin (6/4/2020).

“Saat ini, kami bersama tim, telah melakukan upaya pencegahan dengan melokalisir 10 orang peserta pelatihan haji ini bersama dengan orang-orang terdekat. Utamanya keluarga dan juga rekan kerja yang telah bertemu sekian hari,” tutur Bupati.

Kondisi 3 pasien positif Covid-19 yang seluruhnya berjenis kelamin laki-laki dan 7 orang lainnya, sambung Tantri, saat ini stabil tanpa ada keluhan atau gejala apapun. Tiga orang pasien positif corona diketahui masing-masing berasal dari Kecamatan Kraksaan, Paiton dan Tongas.

“Kami sudah melakukan isolasi mandiri terhadap mereka di rumah pengawasan sejak beberapa hari yang lalu. Mohon do’anya agar tiga orang ini terus dalam kondisi yang fit dan mampu meningkatkan daya tahan tubuhnya,” harap Tantri.

Diketahui, Peta Sebaran Covid-19 di Provinsi Jawa Timur (Jatim) dalam rilis terbarunya, pada Jum’at (10/4/2020) pukul 17.00 Wib, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim mencantumkan sejumlah kota/kabupaten yang kini menjadi kawasan zona merah Covid-19.

Di Kabupaten Probolinggo, ada 3 orang warga yang terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19, seperti dilansir dari website http://infocovid19.jatimprov.go.id/. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Trending di Pemerintahan