PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
KREJENGAN-PANTURA7.com, Empat orang mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Probolinggo, akhirnya dipulangkan dari Cina. Meski pulang, mereka tidak langsung pulang ke kampung halaman melainkan masih menjalani proses karantina.
Keempatnya adalah Febri Halim Cahyadi (25) asal Desa Brabe, Kecamatan Maron; Rahmad Hidayatulla (22) asal Desa Sumberkatimoho, Kecamatan Krejengan; Mohammad Nadhif (19) Asal Desa Jabung Sisir, Kecamatan Paiton; dan Dewfi Zafira (18), warga Perum PT. YTL Blok B3B Paiton.
Informasi yang diperoleh, Warga Negara Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari Cina, berjumlah sekitar 234 orang. Mereka diterbangkan menggunakan tiga pesawat Lion Air dari bandara di Wuhan Cina menuju bandar udara Hang Nadim Batam Kepulauan Riau.
“Kalau di tempat kami (Kota Huangshi, Hubei, red) ada sekitar 56 mahasiswa – mahasiswi yang akan pulang, termasuk kami berempat,” ujar Febri Halim Cahyadi, mahasiswa Hubei University kepada PANTURA7.com.
Kabar kepulangan 4 mahasiswa ini, menjadi kabar baik bagi para orang tua mereka. Seperti yang dirasakan Mohamad Hafidz dan istrinya, Uswatun Hasanah, orang tua dari Rahmad Hidayatulla.
“Kira-kira take off sekitar pukul 3.30 dari bandara Wuhan, sampai ke Batam sekitar pukul 9.30 Wib tadi. Informasinya, selama 14 hari anak saya masih akan diisolasi di Batam” kata Hafidz.
Saat ini, lanjut Hafidz, ia masih belum mendapatkan kabar terbaru dari buah hatinya. Namun ia sudah cukup lega dengan kabar berupa kiriman video dan foto dari anaknya, yang menceritakan bahwa ia bersama teman-temannya sedang bersiap menuju Batam.
“HPnya masih dinonaktifkan, mulai tadi saya hubungi agar ngasih kabar kalau sudah lending, ditelfon juga tidak aktif. Tapi informasi yang beredar, pesawatnya sudah sampai ke batam,” tuturnya. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT
