Mobil Rombongan Polda Jatim Dihantam Pikap, 7 Korban Luka-luka

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Kecelakaan lalu lintas (Lakaantas) terjadi di jalur pantura Probolinggo-Situbondo, tepatnya jalan raya Desa Asembakor, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Senin (9/12) sekitar pukul 15.15 WIB.

Kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan tersebut bermula ketika mobil jenis pikap jenis Daihatsu Grandmax dengan nopol P-9857-EA dikemudikan oleh Moh. Nur Ubaidillah (20) warga Kelurahan Kraksaan Wetan dengan 2 temannya.

Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), mobil bermuatan cabai yang melaju dari arah timur ke barat, bermaksud mendahului kendaraan lain tanpa memperhatikan arus lalu lintas.

“Kencang lajunya, karena memang sudah biasa kalau mobil bermuatan cabau itu harus tepat waktu. Ketika sudah menyalip dari sisi kanan, tiba-tiba saja ada mobil lain dari arah barat,” kata Shalahuddin Al-Ayyubi, saksi mata kecelakaan.

Kondisi mobil pikap bermuatan lombok setelah menghantam mobil rombongan anggota Polda Jatim (Foto : Moh Ahsan Faradies)

Melihat ada mobil lain dari arah berlawanan, lanjutnya, sopir pikap tak sempat menghindar sehingga menghantam avanza hitam dengan nopol W-1406-SC yang dikemudikan oleh Abdul Aziz (32) asal Pamekasan Madura.

“Pikap bermuatan lombok itu ada tiga penumpang sama sopirnya. Sementara yang avanza, ada empat orang sama sopir, katanya rombongan Polda Jawa Timur yang mau bertugas ke Situbondo,” tuturnya.

Sementara, salah satu keluarga korban pikap, Abdul Aziz mengatakan, sebenarnya mobil yang hendak mengirim lombok tidak sendirian. Tetapi ada dua mobil lain yang hendak mengirim lombok ke Surabaya.

“Tapi mobil yang pertama dan kedua itu lolos, untuk yang terakhir ini pas sudah nyalip mobil di depannya, telat masuk ke jalurnya, sehingga saat muncul mobil dari arah berlawanan, tabrakan tidak bisa dihindari,” tutur Aziz.

Laju cepat mobil pengirim lombok itu, lanjut pria yang mengelola Pantai Duta Paiton ini, menurutnya merupakan hal biasa. Karena biasanya sopir pengirim lombok dikejar target pengiriman.

Baca Juga  Sopir Mengantuk, Truk Sasak Pikap hingga Terjun Jurang

“Kalau targetnya jam tujuh, maka lombok harus tiba jam tujuh, kalau sampai telat, imbasnya langsung ke harga yang langsung merosot. Maka dari itu ketika kecelakaan, lomboknya langsung dioper ke mobil lain,” terang Aziz.

Berikut nama-nama korban kecelakaan lalulintas.
Penumpang Mobil Daihatsu Grandmax.

  1. Moh. Nur Ubaidillah (20) warga Kelurahan Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan (Sopir).
  2. Moh Ali (33) warga Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.
  3. Moh. Lutfi (20) warga Desa Randu Merak, Kecamatan Paiton.

Penumpang Avanza warna hitam (Anggota Polda Jatim).

  1. Abd. Aziz (32), warga Desa Artodung, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan (Sopir).
  2. Luhur Budi Santoso (23) warga Desa Tepas, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi.
  3. Budi Hermawan (45) warga Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.
  4. Andi Irawan (45) warga Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga

Bulan Ramadan, Jam Kerja ASN Pemkab Probolinggo Dipangkas

Probolinggo,- Selama Ramadan, Pemerintah Kabupaten Probolinggo memangkas jam kerja bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya. …