Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Peristiwa · 10 Sep 2019 04:57 WIB

Sebelum Hantam Tronton, Sopir Agya Tak Sempat Nge-rem


					Sebelum Hantam Tronton, Sopir Agya Tak Sempat Nge-rem Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur melakukan Olah Tempat Kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalur pantura Desa Karangpranti, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (10/9) pagi.

Dalam olah TKP laka yang menewaskan tiga orang dalam satu keluarga ini, polisi menggunakan kendaraan Traffic Accident Analysis (TAA). Alat ini untuk menghasilkan visual animasi sebelum kecelakaan terjadi.

Melalui TAA, dapat diketahui kronologis kejadian, kecepatan hingga posisi kedua kendaraan. Untuk mempermudah penyelidikan, selama proses olah TKP petugas menutup kedua sisi jalur selama sekitar 30 menit.

“Tim TAA Polda Jatim membantu anggota Satlantas Polres Probolinggo melakukan olah TKP ini. Untuk hasilnya, masih belum bisa kamu sampaikan hari ini karena dalam proses,” kata Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Purwanto Sigit Raharjo di lokasi.

Polisi menaruh alat TAA saat di TKP laka maut di Pajarakan. (Foto : Moh Ahsan Faradies).

Meski hasil olah TKP dan penyebab kejadian secara pasti belum bisa dibeberkan, namun beberapa fakta baru ditemukan petugas. Salah satunya fakta bahwa tidak ada bekas pengereman oleh pengemudi Toyota Agya di lokasi kejadian.

“Mobil Agya sebelum membentur tronton bermuatan keramik yang parkir di bahu jalan, tidak sempat mengerem. Setelah tahapan ini kami akan melakukan gelar perkara,” tutur Sigit.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalur pantura Desa Karangpranti, Minggu (8/9) pagi. Minibus jenis Agya nomor polisi N-1671-NE dengan 5 orang penumpang menyeruduk truk tronton berplat L-8762-YB parkir yang parkir di bahu jalan sisi utara.

Akibat kejadian itu, tiga orang meninggal dunia yakni Samsul Arifin (25) dan istrinya Nurul Istiqomah (26) serta anaknya Malikal Bilqis Sabrina Shaki (3). Sementara, sopir Agya Maman Afandi (21) dan istrinya Yunifah Dian Anggraeni (21) selamat. (*)

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa