Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Kesehatan · 26 Jun 2019 09:10 WIB

Jarang Kontrol, Dinkes Kota Probolinggo Cek HIV Suami-Bumil 


					Jarang Kontrol, Dinkes Kota Probolinggo Cek HIV Suami-Bumil  Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com,
Minimnya kesadaran para suami dan ibu hamil  untuk rutin memeriksakan kemungkinan terpapar Human Immunodeficiency Virus (HIV) mendapat sorotan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Probolinggo.

Puluhan suami dan ibu hamil dikumpulkan di Kantor Pemkot Probolinggo pada Rabu (26/6) untuk dilakukan pemeriksaan langsung triple eliminasi. Yakni, pemeriksaan HIV, Sifilis dan Hbsag atau Hepatitis B.

Saat diperiksa seorang suami tampak takut saat diambil darahnya. Sebab sebelumnya ia tak pernah memeriksakan diri untuk cek HIV dan sebagainya.

Begitu juga dengan ibu hamil bernama Faridatus Siyamah (20), ia baru kali ini diperiksa langsung. Sebelumnya ia tak berani bahkan tidak tahu betapa pentingnya cek HIV bagi ibu hamil dan calon bayi.

“Sebelumnya tidak pernah periksa. Agak takut ya bingung juga, dengan diperiksa langsung dan diberi pemahaman kedepan akan pentingnya periksa baik di Puskesmas termasuk Posyandu,” tandasnya.

Suasana penyuluhan pencegahan HIV-AIDS bagi suami dan ibu hamil. (foto : Rahmad Soleh)

Darah puluhan warga yang diperiksa nantinya akan dicek di laboratorium untuk kemudian masing-masing akan diambil di tiap puskesmas.

Minimnya kesadaran masyarakat khususnya suani dan ibu hamil dalam memeriksakan HIV termasuk penyakit lainnya diakui Dinkes setempat. Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Utami Putri tak ingin hal ini berlarut.

“Atas minimnya kesadaran itu kami khawatir ada korban sehingga mau tidak mau jemput  bola mendatangkan mereka langsung dengan diperiksa triple eliminasi yakni HIV, Sifilis dan Hepatitis,” ucapnya saat menggelar penyuluhan dan pemeriksaan HIV suami dan ibu hamil di Puri Manggala Bakti Pemkot Probolinggo Rabu (26/6).

Ia pun berharap dengan pemeriksaan langsung menggugah kesadaran masyarakat untuk rutin cek baik HIV, Sifilis dan Hepatitis. Agar tak ada korban khususnya ibu hamil dan bayi.

Diketahui penderita HIV/AIDS di Kota Probolinggo pada 2018 sebanyak 53 orang dengan jumlah laki-laki 35 orang perempuan 18 orang. Ironisnya penderita HIV/AIDS yang meninggal sebanyak 17 orang. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif

1 September 2025 - 20:05 WIB

Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM

1 September 2025 - 19:27 WIB

Bupati Pasuruan Ajak Semua Pihak Wujudkan Pasuruan Aman dan Kondusif

1 September 2025 - 17:15 WIB

Bunda Indah Tegaskan Perbaikan Infrastruktur Sekolah Prioritas Pemkab Lumajang

1 September 2025 - 16:33 WIB

Bupati Lumajang: Mahasiswa Tetap Belajar, Pekerja Jangan Terprovokasi

1 September 2025 - 16:11 WIB

Pemkab Jember Perpanjang Bebas Denda Pajak hingga Akhir Tahun, Tarif Retribusi Pasar Juga Diturunkan

29 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Dongkrak Produksi Pangan, Pemkab Jember Siapkan Pembangunan Irigasi Seluas 78 Hektare

29 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tiga Nama Muncul sebagai Calon PJ Sekda Kota Probolinggo, Siapa Saja?

28 Agustus 2025 - 21:06 WIB

Trending di Pemerintahan