PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga Desa Bago, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo digegerkan oleh penemuan sesosok mayat laki-laki yang tewas menggantung pada pohon mangga, Selasa (30/4/2019) pagi. Diduga, korban sengaja mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Saat ditemukan, mayat remaja laki-laki tersebut mengenakan sweather warna coklat dengan balutan celana jeans pendek dan t-shirt warna hitam. Diketahui, mayat tersebut bernama Vandi Ahmad (21) yang tak lain merupakan warga sekitar.
Kanit Reskrim Polsek Besuk Bripka Soewondo mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), korban diduga sengaja mengakhiri hidup dengan cara menggantungkan dirinya pada pohon mangga, yang berjarak tidak jauh dari tempat tinggalnya.
““Kami mendapatkan laporan dari Kepala Desanya, bahwa ada warganya yang meninggal dengan cara gantung diri diataspl pohon mangga,” kata Soewondo menjelaskan.
Begitu tiba di TKP, lanjut Wondo, tubuh korban masih menggantung diatas pohon. Pada leher korban, ada rantai yang digunakan untuk menjerat leher. Selanjutnya, polisi membawa jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.
“Dari hasil visum kami tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Hanya saja saat di TKP, mulut korban sedikit mengeluarkan busa,” ujar dia.
Dari keterangan keluarga kepada polisi, imbuh Wondo, diketahui bahwa korban memiliki riwayat gangguan kejiwaan. Ia depresi akibat gagar otak setelah mengalami kecelakaan lalu lintas beberapa bulan lalu.
“Sebelum gantung diri korban sempat menghilang dari rumahnya selama empat hari. Sebelum akhirnya ditemukan dalam keadaan menggantung di atas pohon mangga oleh bapaknya,” terangnya.
Meski dibawa ke rumah sakit, namun jasad korban tidak diotopsi. Sebab pihak keluarga tak berkenan jasad remaja malang tersebut diotopsi tim medis RSUD Waluyo Jati Kraksaan. “Pihak tidak bersedia diotopsi,” tutup Wondo. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
