PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebuah gedung tempat penyimpanan barang bekas di Kelurahan Kebonsari Wetan Kecamatan Kanigaran terbakar hebat pada Senin (27/8/2018). Beruntung gudang yang sempat merembet rumah warga tak menimbulkan korban jiwa.
Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, gudang milik Dadang (47) di Jalan Raya Lumajang Gang Lele RT 3 RW 4 itu berisi seperti, buku dan barang rumah tangga. Gudang tersebut terbakar saat Dadang keluar mengantar barang.
Istri Dadang, Rindawati (45) yang pertama kali mengetahui kalau gudang terbakar. Ia kaget dan langsung keluar beserta dua anaknya. Bahkan Rindawati sempat pingsan di rumah tetangganya.
Menurut Dika (35) warga setempat, kobaran api terlihat sekitar 11.00 bersamaan teriakan warga sahut-menyahut. Ia pun bersama warga dengan alat ala kadarnya ikut memadamkan api.
“Saya awalnya di rumah karena ada teriakan kebakaran saya keluar dan langsung ikut memadamkan,” ujar Dika.
Sementara itu dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) langsung mendatang lokasi lokasi untuk memadamkan api.
Saat sadar, Rindawati pada PANTURA7.com mengaku, kaget dan tak tahu apa penyebab kebakaran. Tiba-tiba saja gudang sudah terlihat dilalap kobaran api.
“Tidak tahu pasti dari mana api itu, tahu-tahu membesar dan saya kaget langsung teriak ke warga,” kata Rindawati.
Kobaran api sempat merembet ke rumah warga. Bahkan tetangga Rindawati, Aan (28) tampak histeris karena anaknya berada di dalam rumah. Ia tampak mulai tenang setelah didampingi Tagana dan warga sekitar yang menyatakan, anaknya baik-baik saja.
Sementara itu Kepala Teknis Damkar Kota Probolinggo Puspito mengaku, mengerahkan dua unit Damkar untuk memadamkan api. Api yang berkobar sekitar pukul 11.00 itu akhirnya berhasil dikuasai setengah jam kemudian.
“Kami kerahkan dua unit Damkar dan alhamdulillah bisa dikuasai setengah jam kemudian. Namun akan dilakukan pembasahan selama satu jam,” kata Pupsito.
Iapun mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tak segan menghubungi Damkar jika kebakaran melanda. (*)
Penulis: Rahmad Soleh
Editor: Ikhsan Mahmudi
