PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Serangkaian aksi terorisme yang terjadi sejak tiga hari terakhir, memantik perhatian Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim), Saifullah Yusuf. Menurut Gus Ipul, begitu ia dipanggil, teror bom sejatinya bisa ditekan jika ditanggulangi sedini mungkin.
Antisipasi mekarnya paham radikalisme yang berujung pada tindakan terorisme, bisa dilakukan melalui Madrasah Diniyah (Madin) serta kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Dalam hal ini, pendidikan Madin berperan penting dalam mencegah paham radikal.
“Jika Madin kuat, maka bibit-bibit terorisme bisa dihentikan. Jadi melalui pendidikan Madin, bisa diajarkan pendidikan aqidah, dan pendidikan syariah,” jelas Gus Ipul saat menghadiri Forum Komunikasi Guru Madin di Pesantren Nurul Hasyimi, Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Rabu (16/5/2018).
Dari Madin, lanjut politisi asal Purwosari Pasuruan itu, anak usia dini bisa mengenal hal hal yang diperbolehkan dan hal lain yang dilarang agama. “Di Madin ini, diberi pemahaman menjadi seorang muslim yang baik dan benar. Madin menjadi pendidikan penting disamping pendidikan keluarga,” tukas dia.
Secara panjang lebar, Cagub nomor urut dua ini menjelaskan, pendidikan aqidah dan pendidikan syariah harus dipertajam lagi oleh guru Madin, supaya santrinya paham bahwa kaum muslim hidup di NKRI berdasarkan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Selain Madin, lingkungan sekitar juga ampuh menekan tindakan terorisme. Ketua RT dan RW harus mengkoordinir warganya menjaga lingkungan, jika ada orang baru harus diperhatikan betul, siskamling juga harus aktif,” tutup mantan Wakil Gubernur dua periode ini. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad