Jember,- Seorang buruh PT. Sungai Budi di Jember ditemukan tewas di mess karyawan, Jalan Yos Sudarso Nomor 58, Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Jumat (22/8/25) siang.
Korban diketahui berinisial FA (Febri Arisandi), yang sehari-hari bekerja di gudang perusahaan produksi tepung tersebut.
Konsulat Cabang Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jember sekaligus kerabat korban, Nofi Cahyo Hariyadi menyebut bahwa sebelum ditemukan meninggal, FA sempat tidak diperbolehkan pulang.
“Informasi dari keluarga, Febri selama dua hari terakhir tidak bisa pulang dan berada di mess. Mereka bilang menunggu tim audit dari Jakarta. Saat dicek ke lokasi, ternyata pintu kamarnya terkunci dari dalam, dan setelah dibuka paksa ditemukan sudah meninggal,” jelas Nofi.
Ia menambahkan, sebelum peristiwa ini FA sempat dituduh menghilangkan karton tepung merek Rose Brand. Namun menurutnya, dugaan tersebut seharusnya diselesaikan melalui prosedur hukum, bukan dengan menahan pekerja di mess.
“Kalau memang ada dugaan pencurian, itu ranah aparat kepolisian, bukan perusahaan. Pekerja tidak boleh diperlakukan seperti itu,” tegas Nofi.
Sementara itu, Kapolsek Sumbersari AKP Suhartanto membenarkan adanya laporan terkait temuan jenazah di mess PT. Sungai Budi.
Pihaknya bersama tim Inafis Polres Jember sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta meminta keterangan sejumlah saksi.
“Jasad korban kemudian dibawa ke kamar mayat RSD dr. Soebandi Jember untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, baik luar maupun dalam guna memastikan penyebab pasti kematian korban,” terang Suhartanto.
Ia menegaskan, polisi masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui kronologi utuh dan memastikan ada atau tidaknya unsur lain di balik peristiwa ini.
“Kami dalami secara ilmiah agar terang benderang, termasuk kemungkinan indikasi lain yang berkembang di masyarakat,” ujarnya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra