Menu

Mode Gelap
Tak Diunggulkan, Cabor Kurash Kabupaten Probolinggo Justru Sumbang Medali Emas dan Perunggu Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkot Probolinggo Segera Relokasi PKL Jolen Simbol Kerukunan dan Warisan Budaya Desa Senduro Pemuda Desa Patemon Probolinggo Dikabarkan Meninggal Usai Tenggak Miras Oplosan, Benarkah? Polres Pasuruan Kota Gagalkan Pengiriman TKI Ilegal, Enam Orang Diamankan Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

Sosial · 27 Jun 2025 18:05 WIB

Pemuda Desa Patemon Probolinggo Dikabarkan Meninggal Usai Tenggak Miras Oplosan, Benarkah?


					CEK: Ketua Satgas Anti Miras Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto (bertopi) bersama sejumlah pihak terkait saat diskusi di rumah Kepala Desa Patemon, Kecamatan Krejengan. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

CEK: Ketua Satgas Anti Miras Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto (bertopi) bersama sejumlah pihak terkait saat diskusi di rumah Kepala Desa Patemon, Kecamatan Krejengan. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Viral di media sosial, Yuda Putra Heriyanyo (25) warga Desa Patemon, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, dikabarkan meninggal dunia, Kamis (26/6/25), usai menenggak minuman keras (miras).

Diketahui, minuman beralkohol itu ditenggak korban bersama sejumlah temannya, beberapa waktu sebelumnya. Namun dugaan miras sebagai penyebab kematian korban dibantah oleh pihak keluarga korban.

Paman korban, Misbahul (52) mengatakan, pihaknya menyayangkan peredaran informasi yang menyebut keponakannya itu meninggal karena menenggak miras oplosan.

Padahal, dokter yang merawatnya di rumah sakit Lawang Malang menyebut, ada faktor lain sebagai penyebab kematian keponakannya itu.

“Dokter Jonatan itu ngomong ke saya bahwa itu bukan karena minuman keras, jadi katena penyakit radang otak,” kata Misbahul, Jumat (27/6/25).

Kades Patemon Baginda Purnomo berharap, informasi yang menyebut warganya meninggal karena miras tidak lagi berkembang. Sebab menurutnya, hal itu merupakan informasi hoaks.

“Keterangan dari keluarganya memang yang bersangkutan ini punya penyakit, dan dari rumah sakit Lawang (Malang, red) dokternya menyampaikan karena radang otak,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Satgas Anti Miras Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto, yang mendengar informasi itu langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Mendapati info ini saya cek langsung, dan tadi dari keluarga menyampaikan bahwa yang bersangkutan memang ada penyakit radang otak,” beber Sugeng. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 222 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkot Probolinggo Segera Relokasi PKL

27 Juni 2025 - 20:47 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

Jalan Nasional Probolinggo-Lumajang Berlakukan Sistem Buka Tutup Selama Enam Bulan

26 Juni 2025 - 15:27 WIB

Jalan Mulus Bukan Impian, Pemkab Probolinggo Mulai Perbaiki Jalur Krucil–Tambelang

26 Juni 2025 - 09:29 WIB

Hutang KSU Cakrawala Semampir Capai Rp 2,2 Miliar, Dewan Panggil Eks Manager

25 Juni 2025 - 19:32 WIB

Jamaah Haji asal Kota Probolinggo Segera Tiba di Tanah Air, Catat Tanggalnya

24 Juni 2025 - 18:04 WIB

Sajikan Inovasi Layanan, SIM Keliling Diluncurkan di Probolinggo

24 Juni 2025 - 16:17 WIB

Tunggakan Sewa Plasa Bangil Capai Rp22 Miliar, DPRD Desak Pemkab Ambil Langkah Tegas

23 Juni 2025 - 18:01 WIB

Trending di Pemerintahan