Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Peristiwa · 11 Okt 2024 17:38 WIB

Diduga Keracunan Air Aki, Koordinator Parkir Wisata Kota Pasuruan Dilarikan ke Rumah Sakit


					Kondisi pasien. (Foto : Moh Rois) Perbesar

Kondisi pasien. (Foto : Moh Rois)

Pasuruan, – Seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pasuruan dilarikan ke RSUD Bangil setelah diduga keracunan air aki.

Petugas bernama Hadi Sukamto, yang menjabat sebagai koordinator parkir wisata, mengalami insiden tersebut setelah meminum cairan dari botol air mineral yang diduga mengandung air aki, Kamis (10/10/2024).

Kepala Dishub Kota Pasuruan, Andriyanto, membenarkan, peristiwa ini. Menurutnya, ia menerima laporan, stafnya dilarikan ke rumah sakit sekitar sekitar pukul 17.00 WIB.

“Benar, staf kami atas nama Hadi Sukamto, meminum sesuatu dari botol air mineral, kemudian dilarikan ke rumah sakit. Pagi tadi kami menjenguknya, kondisinya masih kesakitan di bagian leher dan perut,” ungkapnya.

Andriyanto menjelaskan, pihaknya belum mengetahui secara pasti apa yang diminum korban. Sebab hasil uji lab masih belum keluar.

“Yang diminum masih diuji di laboratorium, dan hasilnya belum keluar. Kondisinya masih lemah, namun sejak malam tadi sudah sadar dan bisa diajak bicara. Ia merasakan panas di bagian leher dan perut,” tambahnya.

Lebih lanjut, cairan dari perut korban telah diambil untuk pemeriksaan. “Infonya tadi ada pengambilan cairan dari perut, sekitar satu botol cairan yang diambil,” jelas Andriyanto.

Terkait kemungkinan melaporkan kejadian ini kepada polisi, Andriyanto mengatakan, masih menunggu hasil uji laboratorium.

“Kami masih menunggu hasil lab dan juga belum berkomunikasi dengan pihak keluarga. Jika ada indikasi yang mencurigakan, nanti akan diselidiki lebih lanjut,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 174 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan

14 Juli 2025 - 14:26 WIB

Perahu Rombongan Pemancing Terbalik di Perairan Lekok Pasuruan, Dua Orang Tewas, Tiga Masih Hilang

14 Juli 2025 - 11:59 WIB

Ditinggal Pergi, Rumah Kepala Dusun di Lumajang Terbakar Habis

13 Juli 2025 - 19:12 WIB

Tembok SDN Kalipang 1 Dibobol Tengah Malam, Pencuri Kabur Usai Kepergok Penjaga

13 Juli 2025 - 18:34 WIB

Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Asal Pasuruan Disambut Suasana Haru

12 Juli 2025 - 16:06 WIB

Trending di Peristiwa