Menu

Mode Gelap
Motor Ditabrak Truk, Dua Siswi SMP di Pasuruan Tewas Cinta tak Direstui Orang Tua, Pemuda di Jember Akhiri Hidup di Pohon Mangga Dapat ‘Warisan’ Kabupaten Termiskin, Mensos Gus Ipul Ajak Bupati Gus Haris Perkuat Kolaborasi Dipicu Cemburu, Suami di Pasuruan Cekik Istri hingga Meninggal Razia Gabungan di Gending, Satpol PP Probolinggo Sita 3.819 Botol Miras Pemkab Lumajang Fokus Perbaiki Indikator KKS untuk Wujudkan Kabupaten Sehat yang Nyata

Politik Dan Pemerintahan · 17 Agu 2018 07:11 WIB

Dibuat Selfie, Pengunjung Copoti Bendera Merah Putih di Kaldera Bromo


					Dibuat Selfie, Pengunjung Copoti Bendera Merah Putih di Kaldera Bromo Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Belum usai penurunan upacara penurunan bendera dalam peringatan kemerdekaan HUT RI ke-73, tindakan tak terpuji dilakukan oleh para pengunjung wisata Bromo. Pasalnya, mereka diduga mencopoti bendera merah putih yang tertancap di sejumlah patok Lautan Pasir (Kaldera) Gunung Bromo.

Berdasar pantauan PANTURA7.com, bendera yang ditiangnya diikatkan ada patok kaldera mulai banyak yang hilang. Hal ini membuat warga sekitar kaget dan mengeluhkan ulah para wisatawan itu. Padahal 2018 bendera sengaja dipasang pada 14 Agustus lalu, untuk memeriahkan kemerdekaan.

Wiwid Wihartanto, warga Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura mengatakan, tak seharusnya bendera itu diambil mengingat saat ini masih dalam suasana kemerdekaan. Wiwid yang merupakan warga asli Tengger mengaku kecewa.

“Banyak pengunjung Bromo yang mengambil bendera Mereka ambil lalu dibuat foto selfie di kawah gunung. Padahal ini masih tanggal 17 Agustus”, ujar Wiwid, Jum’at (17/8/2018).

Saat dikonfirmasi, Camat Sukapura Yulius Christian mengaku, kecewa dengan banyaknya bendera yang raib id sepanjang kaldera itu. Kendati demikian, pihaknya tetap mengimbau masyarakat khususnya pengunjung untuk sama-sama menjaga kekhidmatan momentum kemerdekaan.

“Tentunya kami mengimbau pada pengunjung untuk lebih memahami bahwa pemasangan bendera itu sebagai wujud cinta tanah air apalagi saat ini hari kemerdekaan Bangsa Indonesia,” kata Yulius. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 48 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wisata Lumajang Terhambat Karena Dinas Pariwisata Tak Fokus Tata Kelola dan Branding

13 Mei 2025 - 13:02 WIB

Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo

12 Mei 2025 - 20:06 WIB

Objek Wisata di Lumajang Kurang Prioritaskan Asuransi

6 Mei 2025 - 09:39 WIB

Pura Senduro Berharap Dukungan Pemerintah Lumajang Tingkatkan Wisata Budaya

27 April 2025 - 10:23 WIB

Mengenal Sumber Mata Air Gayam, Destinasi Wisata Baru yang Dikunjungi Wali Kota Probolinggo

24 April 2025 - 21:00 WIB

Dispar Lumajang Enggan Sebut Besaran Tiket Bagi Wisman

9 April 2025 - 13:31 WIB

Ribuan Wisatawan Datangi Tumpak Sewu hingga Puncak B29 di Lumajang

8 April 2025 - 11:59 WIB

Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga

7 April 2025 - 22:21 WIB

Lebaran Ketupat, Ribuan Warga Tumpah Ruah di Pantai Mbah Drajid Lumajang

7 April 2025 - 17:23 WIB

Trending di Wisata