Menu

Mode Gelap
Motor Ditabrak Truk, Dua Siswi SMP di Pasuruan Tewas Cinta tak Direstui Orang Tua, Pemuda di Jember Akhiri Hidup di Pohon Mangga Dapat ‘Warisan’ Kabupaten Termiskin, Mensos Gus Ipul Ajak Bupati Gus Haris Perkuat Kolaborasi Dipicu Cemburu, Suami di Pasuruan Cekik Istri hingga Meninggal Razia Gabungan di Gending, Satpol PP Probolinggo Sita 3.819 Botol Miras Pemkab Lumajang Fokus Perbaiki Indikator KKS untuk Wujudkan Kabupaten Sehat yang Nyata

Politik Dan Pemerintahan · 5 Jun 2018 06:22 WIB

Stok Daging Aman, Walikota Rukmini Justru Minta Pedagang Tak Lakukan Ini


					Stok Daging Aman, Walikota Rukmini Justru Minta Pedagang Tak Lakukan Ini Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Menjelang lebaran 1439 H, stok daging sapi di wilayah Kota Probolinggo dipastikan aman. Ketersediaan pasokan daging sapi ini diketahui saat Pemkot setempat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pedagang daging di Pasar Baru dan Pasar Wonoasih, Selasa (5/5/2018).

Selain memastikan pasokan daging cukup terpenuhi, sidak yang dipimpin oleh Walikota Rukmini sekitar pukul 5.30 WIB itu, juga untuk mengontrol harga daging di pasaran. Harapanya, harga daging tetap terjangkau meski permintaan melonjak drastis.

“Sidak ini bertujuan untuk mengawasi penjualan daging sapi di pasaran. Kami ingin memastikan agar stok daging daging sapi dan juga daging ayam, aman bagi masyarakat,” kata Walikota Probolinggo, Rukmini, saat memimpin sidak.

Tujuan lain dari sidak, menurut istri mantan Walikota Buchori itu, juga untuk mengantisipasi adanya kecurangan yang dilakukan oleh para pedagang, baik dari segi harga maupun kualitas barang, seperti daging kadarluarsa, ataupun daging yang mengandung pengawet formalin.

“Kami ingin memastikan, kita cek langsung di lapangan, apakah daging sapi dan ayam yang dijual di pasar saat ini benar-benar aman, dari sisi pasokan, harga hingga kualitasnya,” kata dia menegaskan.

Dalam kesempatan itu, Rukmini melarang pedagang yang menjual daging dengan bungkus plastik hitam. Sebaliknya, Walikota meminta agar pedagang menggunakan plastik bening, karena lebih aman untuk bahan pangan.

“Alhamdulillah secara keseluruhan, tidak ditemukan daging yang jelek ya. Untuk harga stabil hingga pertengahan Ramadhan ini. Saran saya, pedagang gunakan plastik bening saja untuk bungkus daging, lebih aman bagi konsumen,” harapnya. (*)

 

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dusun Sumberlangsep Lumajang Terisolasi Pasca Banjir Lahar Semeru, Warga Terpaksa Berbelanja di Tengah Sungai

14 Mei 2025 - 20:06 WIB

Normalisasi Jalur Lahar di Lumajang: Bukti Sinergi Pelaku Usaha dan Masyarakat Hadapi Bencana

14 Mei 2025 - 15:58 WIB

Jalur Piket Lumajang Sudah Bisa Dilewati Roda Empat

13 Mei 2025 - 10:26 WIB

Sambut Puncak Perayaan Waisak, Umat Buddha Kota Probolinggo Ritual Mandikan Rupang

12 Mei 2025 - 17:59 WIB

Transformasi Digital Pelayanan Haji: 721 Jemaah Lumajang Berangkat, 113 Menunggu Dokumen Syarikah

12 Mei 2025 - 13:08 WIB

Libur Waisak, 10 Ribu Penumpang Sesaki KAI wilayah Daop 9 Jember

12 Mei 2025 - 09:57 WIB

Fenomena Penahanan Ijazah Karyawan, Disperinaker: Zero Kasus di Kota Probolinggo

10 Mei 2025 - 20:02 WIB

Menikmati Gurihnya Ketan Kratok, Jajanan khas Kota Probolinggo

10 Mei 2025 - 16:27 WIB

27 Jemaah Haji Lumajang Diberangkatkan Mendadak

9 Mei 2025 - 06:22 WIB

Trending di Regional