Lumajang,- Penyebab kebakaran hebat yang terjadi di Pasar Loak Serangin, Kelurahan Citrodiwangsan, Kabupaten Lumajang, akhirnya terkuak. Insiden itu terjadi ternyata akibat ulah salah satu pemilik kios, yang lalai saat membakar bangkai kambing.
Sebelum si jago merah meludeskan 9 kios, salah satu pemilik kios, Nizar Zulmi (24), sedang membakar bangkai kambing untuk keperluan pakan ikan lele di tambak miliknya. Setidaknya ada semibilan kios (toko) yang terbakar dalam peristiwa itu.
Menurut Nizar, ia membakar bangkai kambing di depan toko bukan hanya sekali dua kali saja. Nizar mengaku sudah beberapa kali membakar bangkai kambing dengan menggunakan kompor gas.
“Selama proses pembakaran itu berlangsung, saya tidak pernah meninggalkan sebelum selesai,” aku Nizar, Kamis (1/9/22).
Saat bara api pembakaran mulai mati, Nizar lantas meninggalkan lokasi pembakaran untuk beristirahat sejenak. Sayangnya, serpihan api terbawa angin melalui celah dibawah pintu kios.
“Waktu itu tidak tahu ada api yang masuk ke gudang lewat kolong, gudang yang isinya plastik memang ditutup, buka kalau ada yang beli saja,” terang Nizar.
Nizar-pun kaget, ketika melihat api terus membesar dari dalam tokonya itu. Tanpa basa-basi, ia langsung mengambil air dan mencoba menyiram kobaran api agar api segera padam.
“Karena pada saat itu berbarengan dengan waktu Salat Jumat, situasi sangat sepi. Tidak memungkinkan meminta pertolongan, orang-orang pasar ke masjid,” ungkap Nizar.
Hal itu diperparah dengan hembusan angin yang cukup kencang dan terik matahari yang lumayan panas. “Sehingga api dengan cepat langsung membesar dan menyambar ke bangunan di sebelah toko saya,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan, meski sudah ada pengakuan dari pemilik kios, namun pihaknya tetap mendalami kejadian itu, bahkan bekerjasama dengan Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Polda Jatim.
“Masih kita dalami, tentunya nanti hasil Tim Labfor dan saksi ini kita konstruksikan, apakah ada unsur kelalaian atau kesengajaan nanti akan kita ungkap. Sementara yang lapor sejauh ini sudah ada 5 orang tapi satu LP (Laporan Polisi),” papar Dewa.
Seperti diketahui, Pasar Loak Serangin ludes dilalap si jago merah, Jumat (26/8/2022) kemarin. Meski tidak ada korban jiwa, namun musibah itu menghanguskan sedikitnya 9 toko. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R
