Menu

Mode Gelap
Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

Sosial · 12 Mar 2021 10:28 WIB

PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu


					PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com,Puluhan kader putri yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Zainul Hasan (Unzah) Genggong menggalang dana untuk korban banjir di Kecamatan Dringu.

Tak tanggung-tanggung, penggalangan dana di dua titik yaitu di Traffic Light Kelurahan Kraksaan Wetan dan Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan itu, digelar sejak Rabu (10/3/2021) hingga Jumat (12/3/2021). Mereka mampu mengumpulkan dana sekitar Rp7 juta.

Nantinya seluruh hasil penggalangan dana yang dimulai sejak pukul 9.00 WIB sampai 15.00 WIB tersebut akan diserahkan warga terdampak banjir di beberapa desa di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dalam empat hari terakhir.

“Alhamdulillah di hari pertama dan kedua itu terkumpul sekitar Rp3 jutaan dan di hari terakhir ini tidak nyangka dapat Rp7 juta meskipun hanya berbekal alat seadanya seperti kardus dan lain-lain,” kata salah satu anggota PMII Unzah, Lina Fajariyah.

Sebelum dana tersebut disalurkan kepada korban banjir, lanjut Lina, nanti terlebih dahulu dirapatkan bersama kepengurusan lainnya untuk memastikan apakah dana tersebut langsung diserahkan atau dibelikan beberapa peralatan dan kebutuhan warga terdampak banjir.

“Kalau memang keputusan antar pengurus sepakat beli peralatan yang dibutuhkan ya nantinya uang hasil galang dana itu akan kami belikan peralatan yang diperlukan warga, seperti selimut dan beberapa barang kebutuhan lainnya,” ungkap mahasiswi asal Situbondo ini.

Sekadar informasi, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, sedikitnya ada 1.837 kepala keluarga (KK) dengan 5.692 jiwa yang terdampak banjir keempat, Senin petang.

Terinci, 529 keluarga (1.764 jiwa) di Desa Kedungdalem, dan sebanyak 901 keluarga (2.641 jiwa) di Desa Dringu. Di Desa Kalirejo, banjir menggenangi 350 keluarga (1.059 jiwa). Sementara di Desa Tegalrejo, tercatat 57 keluarga dengan 228 jiwa. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar

2 Agustus 2025 - 08:22 WIB

Pemilik Kafe Magnolia Siap Buka Ruang Komunikasi Soal Lahan Parkir

1 Agustus 2025 - 20:27 WIB

Jalur Piket Nol Makai Sistem Buka-Tutup Untuk Menghindari Kepadatan Lalulintas

31 Juli 2025 - 17:50 WIB

Medan Ekstrem, BPBD Lumajang Distribusikan Bantuan ke Sumberlangsep Pakai Alat Berat Terjang Sungai

31 Juli 2025 - 17:18 WIB

Beredar Video KA Angkut BBM ke Jember, KAI: Itu Hoaks

30 Juli 2025 - 19:50 WIB

Pasokan BBM Bertambah, Antrean SPBU di Jember Berangsur Normal

30 Juli 2025 - 19:30 WIB

Penerima PKH di Lumajang Tak Lagi Wajib Pasang Tulisan ‘Keluarga Miskin’

30 Juli 2025 - 18:28 WIB

Warga Jember Beli BBM Hingga 250 Liter di Lumajang, Sebagian Dijual Kembali

30 Juli 2025 - 11:48 WIB

Harga BBM Eceran di Lumajang Tembus Rp35 Ribu per Botol

30 Juli 2025 - 11:14 WIB

Trending di Sosial