Menu

Mode Gelap
Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

Sosial · 12 Mar 2021 10:28 WIB

PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu


					PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com,Puluhan kader putri yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Zainul Hasan (Unzah) Genggong menggalang dana untuk korban banjir di Kecamatan Dringu.

Tak tanggung-tanggung, penggalangan dana di dua titik yaitu di Traffic Light Kelurahan Kraksaan Wetan dan Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan itu, digelar sejak Rabu (10/3/2021) hingga Jumat (12/3/2021). Mereka mampu mengumpulkan dana sekitar Rp7 juta.

Nantinya seluruh hasil penggalangan dana yang dimulai sejak pukul 9.00 WIB sampai 15.00 WIB tersebut akan diserahkan warga terdampak banjir di beberapa desa di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dalam empat hari terakhir.

“Alhamdulillah di hari pertama dan kedua itu terkumpul sekitar Rp3 jutaan dan di hari terakhir ini tidak nyangka dapat Rp7 juta meskipun hanya berbekal alat seadanya seperti kardus dan lain-lain,” kata salah satu anggota PMII Unzah, Lina Fajariyah.

Sebelum dana tersebut disalurkan kepada korban banjir, lanjut Lina, nanti terlebih dahulu dirapatkan bersama kepengurusan lainnya untuk memastikan apakah dana tersebut langsung diserahkan atau dibelikan beberapa peralatan dan kebutuhan warga terdampak banjir.

“Kalau memang keputusan antar pengurus sepakat beli peralatan yang dibutuhkan ya nantinya uang hasil galang dana itu akan kami belikan peralatan yang diperlukan warga, seperti selimut dan beberapa barang kebutuhan lainnya,” ungkap mahasiswi asal Situbondo ini.

Sekadar informasi, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, sedikitnya ada 1.837 kepala keluarga (KK) dengan 5.692 jiwa yang terdampak banjir keempat, Senin petang.

Terinci, 529 keluarga (1.764 jiwa) di Desa Kedungdalem, dan sebanyak 901 keluarga (2.641 jiwa) di Desa Dringu. Di Desa Kalirejo, banjir menggenangi 350 keluarga (1.059 jiwa). Sementara di Desa Tegalrejo, tercatat 57 keluarga dengan 228 jiwa. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

9 September 2025 - 15:30 WIB

Jalur Gumitir Dibuka Lebih Awal, DPRD Jember Ingatkan Pengguna Jalan Soal Hal ini

2 September 2025 - 20:54 WIB

Kabar Baik! Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi Bisa Dilintasi Mulai 4 September 2025

2 September 2025 - 18:45 WIB

Haul KH Abdul Hamid, Emil Dardak Serukan Jaga Persatuan dan Kedamaian

2 September 2025 - 16:35 WIB

Trending di Sosial