Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Kesehatan · 12 Jan 2021 09:14 WIB

Perangkat Desa/Kelurahan Rapid Antigen, 1 Positif


					Perangkat Desa/Kelurahan Rapid Antigen, 1 Positif Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Kraksaan, tidak hanya melakukan rapid test terhadap warga dan para pedagang. Namun rapid antigen juga diberlakukan kepada ratusan perangkat desa dan kelurahan.

Rapid test antigen test yang melibatkan sebanyak 121 orang dari kalangan kepala desa (kades), lurah, staf hingga perangkat desa ataupun kelurahan tersebut dilakukan di pendopo Kecamatan Kraksaan, Selasa (12/1/2021) siang.

Kapolsek Kraksaan, Kompol Sujianto mengatakan, rapid test antigen kali ini dikhususkan bagi perangkat desa dan kelurhan di 13 desa dan 5 kelurahan. Namun, pihaknya juga tidak melarang jika ada warga sekitar yang sukarela hadir untuk diperiksa.

“Tapi jika alat yang kami bawa tidak cukup, maka warga yang datang langsung kami arahkan ke puskesmas. Di samping itu kami juga menghadirkan pihak MUI (Majelis Ulama Indonesia) dengan tujuan memberi pemahaman terkait rapid ini,” kata kapolsek.

Sementara itu, Camat Kraksaan Ponirin mengatakan, dalam program rapid test antigen di tiap kecamatan zona merah, pihaknya menargetkan 1.000 alat rapid dari Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Hingga sudah mencapai 90 persen yang terlaksana.

“Ya, sudah 90 persen perkiraan selesai karena target kami hanya 1.000 alat saja dan hari ini diprioritaskan bagi pemerintah desa dan kelurahan. Sebelumnya pelaksanaan sudah di beberapa tempat titik keramaian,” ungkap mantan Camat Krejengan ini.

Dari angka 90 persen tersebut, lanjut Ponirin, ada sekitar 5 orang terkonfirmasi positif Covid-19, Ykni, 3 di antaranya di Pasar Semampir yang merupakan pengunjung pasar, dan 1 orang di Kelurahan Sidomukti serta 1 orang perangkat desa di kantor kecamatan.

“Terakhir, baru saja ada dari pihak perangkat desa yang positif, maka langsung kami arahkan untuk isolasi mandiri terlebih dahulu sambil menunggu hasil swab,” tutup Ponirin. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Bunda Indah: Masker Tetap Wajib, Antisipasi Covid-19 dan Polusi Udara di Lumajang

5 Juni 2025 - 15:40 WIB

Isu Merebak di Jember, BPJS Kesehatan Tolak Biayai Pasien DBD

29 Mei 2025 - 20:47 WIB

Pemkab Jember Waspadai Lonjakan Covid-19 di Asia, Skrining Ditingkatkan

23 Mei 2025 - 20:18 WIB

Empat Bulan, 163 Warga Kota Probolinggo Terjangkit TBC

20 Mei 2025 - 16:58 WIB

Cegah PMK, Ternak yang Bakal Masuk Probolinggo Divaksin Massal

17 Mei 2025 - 08:18 WIB

Kisah Haru Siti Aminah, Balita 3 Tahun di Lumajang, Berjuang Melawan Penyakit Berat

7 Mei 2025 - 20:13 WIB

Trending di Kesehatan