Menu

Mode Gelap
Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo Anggaran Zonk, Persipro 54 Diambang Kegagalan Ikuti Liga 4 Jawa Timur Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah GMNI Jember Lurug Kantor DPRD, Desak Reformasi Polri hingga Transparansi DPR Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

Kesehatan · 30 Mar 2020 08:06 WIB

Pemukiman Warga di Pakuniran Disemprot Hindari Corona


					Pemukiman Warga di Pakuniran Disemprot Hindari Corona Perbesar

PAKUNIRAN-PANTURA7.com, Sebagai langkah antisipasi pencegahan penularan virus corona (Covid-19), anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kecamatan Pakuniran, menyemprotkan desinfektan ke rumah warga sekitar.

Tak hanya melibatkan anggota LIRA yang berada di Kecamatan Pakuniran saja. Namun aksi swadaya yang dilakukan pada Senin (30/3/2020) ini juga melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) setempat.

Sedikitnya, ada dua dusun di Desa/Kecamatan Pakuniran yang menjadi sasaran penyemprotan desinfektan, yakni dusun Duren dan Dusun Kembang.

Sekretaris Lembaga Harian (LBH) LIRA Pakuniran, Moh. Muhri mengatakan, penyemprotan desinfektan tersebut merupakan upaya sederhana dalam mencegah penularan virus corona di Kecamatan Pakuniran.

“Semoga dengan penyemprotan desinfektan ini, masyarakat Pakuniran tak satupun yang masuk dalam daftar ODP atau ODR, apalagi PDP dan positif. Hidup bersih tak hanya diri saja, lingkungan juga diperhatikan,” kata Muhri.

Alat semprot desinfektan, lanjut Muhri, sebagian ia dapatkan berkat bantuan dari anggota koramil setempat. Sebagiannya lagi, hasil dari swadaya masyarakat.

“Alat semprot juga berkat swadaya masyarakat yang biasa digunakan untuk menyemprotkan hama di sawah. Sasarannya dari dua dusun itu mulai dari rumah dari RT 1 sampai RT 5,” tutur Muhri.

Sementara itu, Kapolsek Pakuniran, Iptu Haby Sutoko berharap, masyarakat bisa menahan diri terlebih dahulu untuk tidak keluar sementara waktu saja. Sampai keadaan benar-benar dinyatakan stabil oleh pemerintah.

“Jika tidak ada kepentingan, masyarakat agar tinggal dirumah, jaga jarak berinterkasi dengan teman dan selalu cuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Semoga kita dijauhkan dari penularan covid 19,” ungkap Haby. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat

9 September 2025 - 13:07 WIB

Tersandung Kasus Pengadaan Laptop, Eks Mendikbudristek Nadiem Makarim jadi Tersangka

5 September 2025 - 16:51 WIB

Kongres Persatuan PWI 2025 Tuntas, Menteri Komdigi Dorong Pertumbuhan Jurnalisme Berkualitas

4 September 2025 - 07:18 WIB

Penuhi Tuntutan Pendemo, DPR Segera Bahas RUU Perampasan Aset

4 September 2025 - 06:32 WIB

Waspada! Angin Kencang Landa Wilayah Jawa Timur 2-4 September 2025

3 September 2025 - 17:33 WIB

Sebar Provokasi di Grup WhatsApp, Warga Kota Pasuruan Diamankan Polisi

3 September 2025 - 15:06 WIB

Probolinggo Kondusif, PWI Ajak Masyakat Tidak Terpengaruh Konten Provokatif

2 September 2025 - 12:29 WIB

Kerusuhan Meluas, Presiden Prabowo Perintahkan Tindakan Anarkis Ditindak Tegas

1 September 2025 - 20:23 WIB

Akhmad Munir Nakhodai PWI Pusat, Bawa Semangat Rekonsiliasi

31 Agustus 2025 - 15:52 WIB

Trending di Nasional