Menu

Mode Gelap
Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan

Kesehatan · 28 Des 2019 12:20 WIB

Korban Kebakaran di Krucil Jalani Operasi, Begini Kondisinya


					Korban Kebakaran di Krucil Jalani Operasi, Begini Kondisinya Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Korban kebakaran, Ari (37) warga Dusun Duren, Desa Sukokerto, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, hingga Sabtu (28/12) masih harus menjalani perawatan medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.

Pedagang bensin eceran itu bahkan harus dioperasi karena luka bakar pada kedua bagian tangan dan kakinya tergolong parah. Ari menjalani operasi debridement, yakni operasi pembersihan luka-luka bakar pada bagian tubuh.

“Tadi selama dua jam, kami melakukan operasi debridement atau operasi pembersihan luka-luka bakar yang dialami pasien. Jadi dalam waktu dekat ini, pasien belum boleh pulang,” kata Humas RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sugianto.

Saat ini, jelas Sugianto, korban sudah sadar setelah 2 jam sebelumnya dibius karena harus menjalani operasi. “Sudah sadar, tapi pasien masih harus menjalani perawatan. Selama tiga hari kedepan, pasien masih belum kami perbolehkan pulang,” tuturnya.

Jadwal pemulangan pasien, sambungnya, baru bisa diketahui setelah tim medus melakukan observasi kondisi pasien. Jika dianggap stabil, tim medis akan memberikan rekomendasi agar korban pulang atau menjalani rawat jalan oleh keluarganya.

“Kami lihat dulu kondisi korban, kami observasi dalam beberapa hari kedepan. Nanti kalau sudah kondisinya dinyatakan aman, ya nanti bisa untuk rawat jalan,” ujar Sugi, saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler.

Diketahui, nahas yang dialami Ari terjadi pada Jum’at (27/12) sekitar pukul 20.00 WIB saat aliran listrik di rumahnya padam. Ari bermaksud mengisi botol bensin meskipun di rumahnya tengah minim penerangan.

Saat tengah mengisi botol, tanpa sengaja salah satu botol yang sudah diisi bahan bakar tersenggol kemudian pecah. Kemudian, Riski (11), anak korban, datang membawa lilin yang sudah menyala, bermaksud memberikan penerangan namun api justru membakar korban. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 47 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Trending di Peristiwa