PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pasca menjadi pemberitaan media dan viral di media sosial (Sosmed) tumpukan popok di Kali Besuk, Kabupaten Probolinggo, berangsur dibersihkan. Pembersihan dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kabupaten setempat.
Ketika PANTURA7.com, meninjau lokasi sungai popok, Senin (30/9) sore, bau tak sedap masih cukup menyengat. Namun, di tepian kali terlihat 4 orang tengah menyingkirkan popok-popok yang tergenang di aliran kali ke tepian.
Juru PUPR Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Selamet mengatakan, 4 orang yang melakukan pembersihan popok merupakan petugas PUPR. Sementara ini, popok hanya ditepikan dari tengah kali ke tepian, belum pada proses pengangkatan.
“Saat ini kami cuma membersihkan saja, biar sungai bisa mengalir, untuk pembuangan popoknya kami masih belum tahu. Yang penting popok yang tergenang di tengah sungai itu tidak ada,” kata Selamet.
Langkah selanjutnya, imbuh Selamet, belum diketahui secara pasti karena ia masih akan berkoordinasi dengan pihak lain. Opsi awal, popok-popok disingkirkan ke tepian agar tak merusak pemandangan.
“Tugas kami hanya membersihkan popok yang ada ditengah, selanjutnya mungkin akan diambil oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH, red) entah mau diangkut kemana saya tidak tahu,” tutur pria asal Kecamatan Besuk ini.
Sebagai antisipasi kejadian serupa, lanjut Selamet, pihaknya akan memperketat pengawasan dengan memasang tulisan larangan di atas jembatan kali. Dengan begitu, jelas dia, para pengguna jalan yang melintas tidak lagu membuang popok sembarangan.
“Biar faham kalau membuang popok sembarangan itu dilarang, yang tidak faham biar bisa dibaca. Mudah-mudahan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan lebih terbuka lagi,” harapnya.
Diketahui, kali yang dikenal dengan sebutan Kali Rayati tersebut, penuh popok bayi yang dibuang sembarangan oleh warga. Padahal sebelumnya, air kali digunakan warga untuk kebutuhan mencuci dan mandi. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan