Menu

Mode Gelap
Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan Bupati Lumajang Serahkan Bantuan Bibit Durian Musangking kepada Petani KONI Kabupaten Probolinggo Siapkan 280 Atlet untuk Porprov 2025 Bawa 1 Kg Sabu, Tiga Tersangka Dibekuk Satresnarkoba Polres Probolinggo Kota Bangunan SD Kutorenon 03 Lumajang Roboh, Diduga Sudah Tua Penutupan Sepihak SD Negeri Kudus 02 di Lumajang, Disdikbud Upayakan Mediasi dan Relokasi Siswa

Pendidikan · 29 Apr 2025 18:55 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat


					Ilustrasi bangunan sekolah rakyat (foto: ilustrasi) Perbesar

Ilustrasi bangunan sekolah rakyat (foto: ilustrasi)

Jember,- Kabupaten Jember segera memiliki dua Sekolah Rakyat (SR) yang akan dibangun bekerjasama dengan pemerintah pusat. Sekolah ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Bupati Jember, Muhammad Fawait, mengungkapkan bahwa proses pembangunan Sekolah Rakyat sudah hampir selesai dalam hal administrasi dan persiapan fisik.

“Sesuai dengan arahan gubernur, pemerintah provinsi juga akan berusaha untuk menambah satu Sekolah Rakyat di Kabupaten Jember. Dengan ini, kita akan memiliki dua Sekolah Rakyat yang sangat penting bagi masyarakat,” ujar Gus Fawait, Senin malam (28/4/25).

Ia menjelaskan, keberadaan Sekolah Rakyat akan membantu orang-orang yang kesulitan mendapatkan pendidikan. Sekolah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dari segi sosial dan ekonomi.

Sekolah Rakyat ini direncanakan akan menerima 1.000 siswa setiap tahun, terutama dari keluarga yang kurang mampu. Program ini diyakini dapat memberikan pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera di Kabupaten Jember.

Dari sisi ekonomi, imbuhnya, pembangunan dua Sekolah Rakyat ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi perekonomian daerah.

“Anggaran untuk pembangunan Sekolah Rakyat ini sangat besar, dan proyek ini akan membantu menggerakkan ekonomi di daerah kita, bersama dengan berbagai kegiatan lainnya,” tambah Gus Fawait.

Bupati juga mengakui bahwa keberhasilan mendapatkan dua Sekolah Rakyat tidaklah mudah. Ini adalah hasil dari upaya lobi yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Kita berhasil berkomunikasi dengan baik kepada gubernur dan pemerintah pusat, sehingga Jember terpilih sebagai salah satu kabupaten yang akan memiliki dua Sekolah Rakyat,” tutup Gus Fawait. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 53 kali

Baca Lainnya

Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan

16 Mei 2025 - 18:44 WIB

Penutupan Sepihak SD Negeri Kudus 02 di Lumajang, Disdikbud Upayakan Mediasi dan Relokasi Siswa

16 Mei 2025 - 16:31 WIB

Sebulan Lagi Beroperasi, Mensos Gus Ipul Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo

14 Mei 2025 - 20:29 WIB

Tinggal di Area Toilet Umum, Calon Siswa Sekolah Rakyat Dikunjungi Mensos

14 Mei 2025 - 15:36 WIB

Meski Dilarang Bupati, SMPN 1 Winongan Rencanakan Study Tour ke Bali, Kadisdikbud Akan Beri Sanksi Jika Tidak Patuh

10 Mei 2025 - 15:12 WIB

Inovasi Pendidikan di Jember-Lumajang, Kawendra Lukistian Berkomitmen Kembangkan Potensi Lokal

6 Mei 2025 - 15:22 WIB

Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo

3 Mei 2025 - 18:10 WIB

Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya

2 Mei 2025 - 18:55 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Trending di Pendidikan