Menu

Mode Gelap
Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan Bupati Lumajang Serahkan Bantuan Bibit Durian Musangking kepada Petani KONI Kabupaten Probolinggo Siapkan 280 Atlet untuk Porprov 2025 Bawa 1 Kg Sabu, Tiga Tersangka Dibekuk Satresnarkoba Polres Probolinggo Kota Bangunan SD Kutorenon 03 Lumajang Roboh, Diduga Sudah Tua Penutupan Sepihak SD Negeri Kudus 02 di Lumajang, Disdikbud Upayakan Mediasi dan Relokasi Siswa

Kesehatan · 28 Apr 2025 14:47 WIB

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif


					Jumlah penderita Tuberculosis (TBC) di Lumajang menurun signifikan dari tahun 2024 ke 2025. (Foto: Ilustrasi) Perbesar

Jumlah penderita Tuberculosis (TBC) di Lumajang menurun signifikan dari tahun 2024 ke 2025. (Foto: Ilustrasi)

Lumajang, – Jumlah penderita Tuberculosis (TBC) di Lumajang menurun signifikan dari tahun 2024 ke 2025. Memang masih menjadi pertanyaan besar, apakah upaya pencegahan TBC sudah maksimal?

Berdasarkan data yang diperoleh hingga 15 April 2025, jumlah penderita TBC di Lumajang menurun dari 2412 pasien pada tahun 2024 menjadi 604 pasien.

“Jumlah penderita TBC di Lumajang sejak 2024 hingga 2025, untuk 2024 jumlahnya 2412 pasien. Untuk 2025 jumlahnya 604 pasien (data per 15 April 2025),” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Lumajang dr. Marshall Trihandono, Senin (28/4/25).

Meskipun penurunan jumlah penderita TBC ini patut diapresiasi, namun perlu dipertanyakan apakah upaya pencegahan yang dilakukan sudah maksimal.

Pemeriksaan skrining deteksi dini memang penting untuk mendeteksi TBC secara dini, namun perlu dipastikan bahwa pemeriksaan ini sudah dilakukan secara efektif dan efisien.

“Kamis, kami sudah melakukan edukasi penyuluhan tentang bahaya dan pencegahan TBC,” kata Marshall.

Di samping melakukan edukasi, Dinkes Lumajang melakukan pemeriksaan skrining deteksi dini terhadap terduga TBC. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan pada orang yang berisiko tinggi dan kontak erat dengan penderita TBC.

“Melakukan pemeriksaan skrining deteksi dini terhadap terduga TBC. Biasanya pada orang yg berisiko tinggi dan ada kontak erat penderita TBC,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Haru Siti Aminah, Balita 3 Tahun di Lumajang, Berjuang Melawan Penyakit Berat

7 Mei 2025 - 20:13 WIB

Jelang Idul Adha, DPKPP Kota Probolinggo Dapat Tambahan 1.400 Dosis Vaksin PMK

6 Mei 2025 - 18:10 WIB

Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh

2 Mei 2025 - 19:10 WIB

Pasien dan Keluarga Keluhkan Pelayanan RSUD dr. Haryoto Lumajang

28 April 2025 - 12:33 WIB

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis

10 April 2025 - 22:31 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Trending di Kesehatan