Menu

Mode Gelap
Pemkab Jember Siapkan 8 Ribu Kuota Beasiswa Kuliah, Termasuk Biaya Hidup Cemburu Buta Latarbelakangi Pembacokan di Rumah Kos Mayangan Kota Probolinggo Susuri Sungai Gembong, Wali Kota Pasuruan Lakukan Analisis Potensi dan Permasalahan Lingkungan Kunjungan Wisata Meningkat, Pemkab Pasuruan Genjot Target PAD Wisata Abrasi Jebol Gedung Sekolah, Gubernur Khofifah Bangun Bronjong di Kali Kertosono Basuh Kaki Orang Tua, Tradisi Siswa di Kota Probolinggo saat Hadapi Kelulusan

Hukum & Kriminal · 27 Jan 2025 21:26 WIB

Motif Remaja di Jember Mutilasi Ayahnya; Depresi Tidak Dibelikan Sepeda Motor


					TEWAS: Jasad korban saat tiba di kamar jenazah RSUD dr Soebandi Jember. (foto: M. Abd. Rozaq Mubarak). Perbesar

TEWAS: Jasad korban saat tiba di kamar jenazah RSUD dr Soebandi Jember. (foto: M. Abd. Rozaq Mubarak).

Jember,- Dugaan pembunugan sadis di.Dusun Jadukan Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Senin (27/1/25) dinihari, mulai menemui titik terang.

Pelaku AR (18) diduga tega menggorok leher ayahnya, Zaenuri (60), karena depresi permintaanya untuk membeli motor tidak dituruti korban. Selain itu, pelaku juga kecanduan game online.

“Dia depresi karena minta sepeda tak dipenuhi oleh ayahnya, dan kecanduan game online juga. Dia langsung menggorok ayahnya sampai meninggal,” kata tetangga korban, Edi Siswanto.

Dalam keadaan depresi, AR mengambil sebilah golok dan menggorok leher ayahnya hingga terpenggal. Alhasil, kepala dan tubuh korban pun terpisah.

Tidak banyak yang tahu persis bagaimana peristiwa berdarah itu berlangsung. Kejadian itu diketahui setelah pelaku AR (18) teriak-teriak dan berusaha memenggal kepala sendiri.

“Habis membunuh ayahnya dia mencoba bunuh diri dengan menggorokkan golok ke lehernya, tetapi orangnya masih hidup dan langsung dibawa kerumah sakit,” imbuh Edi.

Aparat Polsek Puger dan Satreskrim Polres Jember sudah mendatangi lokasi kajadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sementara pelaku yang terluka akibat percobaan bunuh diri pasca menghabisi ayahnya, tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Balung Jember.

Kasatreskrim Polres Jember, AKP Angga Riatma mengatakan, serangkian tindakan sudah dilakukan untuk menyelidiki peristiwa berdarah ini.

“Untuk pelaku sudah kita amankan dan masih tahap pendalaman. Informasi sementara anak mengalami depresi dan saat ini masih dalam perawatan,” terang Angga.

Barang bukti yang telah diamankan, menurut Angga Riatma, berupa sebilah golok, pakaian yang dikenakan korban dan sampel darah.

“Barang bukti yang sudah kita amankan diantaranya satu bilah golok, baju yang dikenakan sama sempel darah,” tandasnya. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Nuri Maulida


 

Artikel ini telah dibaca 1,201 kali

Baca Lainnya

Cemburu Buta Latarbelakangi Pembacokan di Rumah Kos Mayangan Kota Probolinggo

19 Juni 2025 - 18:31 WIB

Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa

18 Juni 2025 - 19:33 WIB

Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan

18 Juni 2025 - 15:47 WIB

Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya

18 Juni 2025 - 13:23 WIB

Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu

17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka

17 Juni 2025 - 13:45 WIB

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Trending di Hukum & Kriminal