Menu

Mode Gelap
KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

Hukum & Kriminal · 27 Jan 2025 21:26 WIB

Motif Remaja di Jember Mutilasi Ayahnya; Depresi Tidak Dibelikan Sepeda Motor


					TEWAS: Jasad korban saat tiba di kamar jenazah RSUD dr Soebandi Jember. (foto: M. Abd. Rozaq Mubarak). Perbesar

TEWAS: Jasad korban saat tiba di kamar jenazah RSUD dr Soebandi Jember. (foto: M. Abd. Rozaq Mubarak).

Jember,- Dugaan pembunugan sadis di.Dusun Jadukan Desa Mojosari, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Senin (27/1/25) dinihari, mulai menemui titik terang.

Pelaku AR (18) diduga tega menggorok leher ayahnya, Zaenuri (60), karena depresi permintaanya untuk membeli motor tidak dituruti korban. Selain itu, pelaku juga kecanduan game online.

“Dia depresi karena minta sepeda tak dipenuhi oleh ayahnya, dan kecanduan game online juga. Dia langsung menggorok ayahnya sampai meninggal,” kata tetangga korban, Edi Siswanto.

Dalam keadaan depresi, AR mengambil sebilah golok dan menggorok leher ayahnya hingga terpenggal. Alhasil, kepala dan tubuh korban pun terpisah.

Tidak banyak yang tahu persis bagaimana peristiwa berdarah itu berlangsung. Kejadian itu diketahui setelah pelaku AR (18) teriak-teriak dan berusaha memenggal kepala sendiri.

“Habis membunuh ayahnya dia mencoba bunuh diri dengan menggorokkan golok ke lehernya, tetapi orangnya masih hidup dan langsung dibawa kerumah sakit,” imbuh Edi.

Aparat Polsek Puger dan Satreskrim Polres Jember sudah mendatangi lokasi kajadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Sementara pelaku yang terluka akibat percobaan bunuh diri pasca menghabisi ayahnya, tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Balung Jember.

Kasatreskrim Polres Jember, AKP Angga Riatma mengatakan, serangkian tindakan sudah dilakukan untuk menyelidiki peristiwa berdarah ini.

“Untuk pelaku sudah kita amankan dan masih tahap pendalaman. Informasi sementara anak mengalami depresi dan saat ini masih dalam perawatan,” terang Angga.

Barang bukti yang telah diamankan, menurut Angga Riatma, berupa sebilah golok, pakaian yang dikenakan korban dan sampel darah.

“Barang bukti yang sudah kita amankan diantaranya satu bilah golok, baju yang dikenakan sama sempel darah,” tandasnya. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Nuri Maulida


 

Artikel ini telah dibaca 1,170 kali

Baca Lainnya

Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa

3 Mei 2025 - 15:51 WIB

Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata

2 Mei 2025 - 13:26 WIB

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Kelompok Pemuda Rusak Cafe di Kota Probolinggo, Sejumlah Terduga Pelaku Ditangkap

29 April 2025 - 18:19 WIB

Trending di Hukum & Kriminal