Menu

Mode Gelap
Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

Lingkungan · 10 Nov 2024 09:08 WIB

Enam Rumah di Lereng Gunung Lemongan Lumajang Retak Mendadak


					Rumah yang retak di Desa Salak, Kecamatan Randuagung. Perbesar

Rumah yang retak di Desa Salak, Kecamatan Randuagung.

Lumajang, – Sebanyak enam rumah warga di lereng Gunung Lemongan, Dusun Krajan, Desa Salak, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang mengalami retak-retak tiba-tiba. Rumah tersebut milik Sutra, Ari, Suhari, Sunardi, Kati, dan Sinema.

Berdasarkan informasi yang didapat PANTURA7.com, panjang retakan bervariasi, mulai dua meter dan ada juga yang panjang retakannya sampai delapan meter.

Ari, warga yang rumahnya retak mengatakan, hingga saat ini, dirinya tidak tidak mengetahui pasti apa penyebab dinding rumahnya retak. Sebab, pada saat kejadian, dirinya sedang bekerja di luar rumah.

“Sebelum berangkat kerja, di rumah saya masih belum ada retakan. Sepulang kerja, lha kok rumah saya retak,” kata Ari saat dikonfirmasi, Minggu (10/11/24).

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono membenarkan, ada enam rumah warga yang retak. Selain itu, ada satu ruas jalan di Dusun Krajan yang juga retak.

“Ada enam rumah yang retak, ada juga satu jalan juga retak di Dusun Krajan,” kata Yudhi di kantornya.

Yudhi mengaku, hingga saat ini belum bisa memberikan informasi apa penyebab retakan tersebut. Sebab, ia masih menunggu hasil analisis BPBD dan Pos Pantau Gunung Lemongan yang sudah dikirim kepada Badan Geologi PVMBG di Bandung.

“Masih diteliti sama PVMBG di Bandung, ditunggu hasil penelitiannya,” katanya.

Seperti diketahui, beberapa hari sebelumnya, tepatnya 1-4 November 2024 lalu, terjadi gempa tektonik lokal di Gunung Lemongan. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 121 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Ingat! Mulai 10 Agustus 2025, Pasar Minggu Kota Probolinggo Pindah ke Jalan Suroyo

8 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur

2 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Jalur Lumajang-Malang via Piket Nol Tertutup Longsor di Enam Titik

31 Juli 2025 - 19:36 WIB

Trending di Lingkungan