Menu

Mode Gelap
Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Siswa Ikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Perahu Rombongan Pemancing Terbalik di Perairan Lekok Pasuruan, Dua Orang Tewas, Tiga Masih Hilang Marak Begal, Curanwan, dan Curanmor: Gus Darwis: NU Lumajang Siap Turun ke Gelanggang Soal Sound Horeg, PCNU Lumajang Mengacu pada Keputusan Ulama

Wisata · 20 Jul 2024 15:27 WIB

Jazz Gunung Bromo 2024, Elfa’s Singers hingga Ndaru Ndarboy Hangatkan Penonton dalam Balutan Bediding Bromo


					KOLABORASI: Penampilan Ronge Of Fire Project and Brasszigur Brassband feat Ndaru Ndarboy dalam Jazz Gunung Bromo 2024. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

KOLABORASI: Penampilan Ronge Of Fire Project and Brasszigur Brassband feat Ndaru Ndarboy dalam Jazz Gunung Bromo 2024. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Jazz Gunung Bromo kembali tersaji di Amphitheater, Jiwa Jawa Resort, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Konser musik ini digelar selama 2 hari, yakni Jum’at dan Sabtu (19 – 20/07/24).

Membuka konser, musisi muda asal Palembang ‘Rimaaray’ tampil membawakan sejumlah lagu andalannya. Selain itu, ia menyanyikan sejumlah lagu milik musisi jazz dunia.

Penampilan Rimaaray berlanjut saat musisi jazz perempuan tersebut berkolaborasi dengan musisi disabilitas Syifa and Friends. Keduanya membawakan sejumlah lagu yang sukses menghibur pecinta jamaah aljazziyah.

Sebelum break, musisi jazz entik asal Aceh Keubitbit tampil. Genre jazz yang dikolaborasikan dengan Seurunu Kalee, atau seruking aceh, serta melodi musik timur tengah, mampu membuat penonton terpukau.

Setelah break, Bromo Jazz Camp yang diisi 8 musisi ini tampil menghibur penonton yang mulai memadati tempat duduk dengan membawakan sejumlah tembang jazz populer.

Akhirnya, perform yang paling ditunggu tampil, yakni Elfa’s Singers. Grup musik yang memiliki 4 personil Yana Yulio, Uci Nuril, Lita Zein, dan Agus Wisman ini tampil membawakan lagu-lagu musisi Indonesia yang diaransemen jazz, mulai dari Gempita Dalam Dada, Juwita Malam, hingga Kata Hatiku.

Penampilan 4 musisi Elfa’s Singers ini mengajak penonton berdendang sehingga suasana serasa hangat meski dalam balutan bediding lereng Gunung Bromo.

Menutup acara, Ring Of Fire Project Feat Brasszigur Brassband & Ndaru Ndarboy tampil. Musisi kolaborasi bergenre entik jazz ini membawakan sejumlah lagu mulai dari lagu milik Koes Plus ‘Ku Jemu’.

Kemudian dilanjutkan dengan lagu dangdut Mendung Tanpo Udan, hingga ditutup dengan Koyo Jogja Istimewa.

SERU: Jazz Gunung Bromo tidak hanya menyajikan suguhan musikalisasi berkelas namun juga keseruan. (foto: Hafiz Rozani).

Sajikan Keseruan

Salah satu musisi jazz, Elfa’s Singer mengaku sangat senang bisa tampil di jazz gunung Bromo, yang menurutnya penuh keseruan.

Ia merasa kagum, salah satunya karena energi penontonnya hype, sehingga selama tampil tidak merasa capek. Hanya saja, cuaca yang dingin membuatnya harus beradaptasi untuk menjaga penampilan.

“Persiapannya hanya dua hari latihan, ini merupakan penampilan pertama di Jazz Gunung. Kami mengalami langsung keseruan dan kehangatan penonton yang hadir, harapannya kami bisa main lagi di jazz gunung Bromo,” ujar personil Elfa’s Singer.

Penonton asal Jakarta, Agnia dan Syifa mengatakan sudah 3 kali melihat jazz Gunung Bromo. Menurutnya, Jazz Gunung Bromo seru dan banyak menyajikan penampilan artis papan atas.

“Karena suhu dingin, kami mesti pakai jaket tebal. Kami tadi joget-joget, tapi seru sih, dua musisi yang ditunggu-tunggu akhirnya tampil,” papar dia.

Dihari kedua Jazz Gunung Bromo, sejumlah musisi top tanah air akan tampil mulai dari Kuntari, Vina Panduwinata, hingga Gigi Jazz Project. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 117 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Uansut, Seni Menyesap Kopi yang Terlupakan

13 Juli 2025 - 13:38 WIB

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Pengelolaan Pemandian Selokambang Lumajang Diduga Bocor

19 Juni 2025 - 12:16 WIB

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

18 Juni 2025 - 16:38 WIB

Trending di Pemerintahan