Menu

Mode Gelap
GMNI Jember Lurug Kantor DPRD, Desak Reformasi Polri hingga Transparansi DPR Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih KIM Jadi Ujung Tombak Literasi Digital, Diskominfo Lumajang Dorong Peningkatan IMDI Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat Polisi Jerat Ayah-anak Tersangka Pembunuhan di Jalur Wisata Bromo Hukuman Penjara Seumur Hidup

Peristiwa · 23 Apr 2024 16:58 WIB

Setelah 6 Jam, Amukan Si Jago Merah di GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan


					KERJA KERAS: Petugas Damkar Kabupaten Lumajang mencoba memadamkan api di GM Plaza dari atap. (foto: Asmadi). Perbesar

KERJA KERAS: Petugas Damkar Kabupaten Lumajang mencoba memadamkan api di GM Plaza dari atap. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Setelah 6 jam lebih, api yang membakar pusat perbelanjaan Graha Mulya (GM) Plaza di Kabupaten Lumajang, akhirnya berhasil dipadamkan. Sedikitnya, 7 mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk menjinakkan amukan si jago merah.

Manajer Marketing GM Plaza Lumajang Nur Cholis membenarkan jika api yang telah membakar perusahaannya sudah berhasil dipadamkan. Adapun kerugian akibat peristiwa tersebut, masih belum diketahui totalnya.

“Alhamdulillah api sudah berhasil dipadamkan. Kalau soal kerugiannya masih belum bisa diprediksi,” kata Nur Cholis saat dikonfirmasi, Selasa (23/4/2024).

Pantauan PANTURA7.com, bangunan GM Plaza yang memiliki dua lantai, mayoritas ludes terbakar. Sebagian kerangka bangunan yang sudah terbakar, nampak berjatuhan, bahkan sebagian sisi bangunan sudah ada yang roboh.

“Kalau atap sudah hangus, besi sisa kebakaran berjatuhan dan ada juga sebagian bangunan yang roboh,” ungkap dia.

Selain kerugian material, musibah itu juga membuat seorang petugas satuan pengamanan (Satpam) GM Plaza, dilarikan ke RS Muhammadiyah, Lumajang. Ia sesak napas karena terjebak gumpalan asap.

Satpam tersebut mengalami sesak napas saat mencoba memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Dugaan sementara, saat itu korban terlalu banyak menghirup asap, sehingga membuatnya kesulitan bernafas.

“Salah satu sekuriti kami tadi mencoba memadamkan api dengan APAR, jadi sesak karena mungkin terlalu banyak menghirup asap,” pungkas Nur Cholis. (*)

 

 

Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 134 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ban Meletus dan Terjebak di Rel, Nissan Serena Dihantam Kereta Api di Probolinggo

8 September 2025 - 22:11 WIB

Heboh! Wanita Dimutilasi jadi 65 Bagian, Potongan Tubuh Ditemukan di Pacet Mojokerto

8 September 2025 - 13:20 WIB

Warga Pasuruan Geger, Bayi Laki-laki Ditemukan di Bekas Kolam Lele

7 September 2025 - 20:06 WIB

Kebakaran di Wonomerto Probolinggo Ludeskan Kandang Ayam, Ribuan Bibit Ayam Terpanggang

7 September 2025 - 07:05 WIB

Tragis! Bayi Baru Lahir Ditemukan Hanyut di Sungai Bedadung Jember

6 September 2025 - 20:12 WIB

Bocah 5 Tahun di Pasuruan Diserang Kera Liar, Alami Luka Serius

5 September 2025 - 18:33 WIB

Korsleting Arus Pendek, Rumah di Jember Hangus Terbakar

4 September 2025 - 05:34 WIB

Tragis! Seorang Pria Tewas Dibacok saat Isi BBM di Jalur Wisata Bromo

2 September 2025 - 15:50 WIB

Kisah Tragis Faisol, Tertabrak KA saat Hendak Ambil HP Jatuh di Pesisir Probolinggo

2 September 2025 - 10:33 WIB

Trending di Peristiwa