Menu

Mode Gelap
Bus Pariwisata Kecelakaan di Jalur Bromo, 6 Penumpang Tewas Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian AWS dan ARG, Dua Alat Pemantau Cuaca Andalan Baru BPBD Lumajang Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Harga Jual Sembako Dibawah HET

Lingkungan · 2 Apr 2024 16:56 WIB

TPT Ambrol Kali Kertosono Baru Bisa Diperbaiki Permanen Tahun Depan, ini Sebabnya


					AMBROL: Akibat seringnya diguyur hujan, TPT Kali Kertosono Kelurahan Sidomukti, Kec. Kraksaan rusak. (foto: Ali Ya'lu) Perbesar

AMBROL: Akibat seringnya diguyur hujan, TPT Kali Kertosono Kelurahan Sidomukti, Kec. Kraksaan rusak. (foto: Ali Ya'lu)

Probolinggo,- Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Jawa Timur Wilayah Sungai (WS) Welang Pekalen, belum bisa melakukan perbaikan permanen terhadap Tembok Penahan Tanah (TPT) sungai Kertosono yang ambrol di Jalan Gusdur, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan.

Koordinator Wilayah Probolinggo, UPT PSDA Jawa Timur WS Welang Pekalen, Muhammad Fachru Syahroni mengatakan, perbaikan pada TPT tersebut sementara ini akan dilakukan dengan penanganan darurat.

“Menggunakan bronjong, kami masih melakukan pengukuran, dan pendataan untuk kebutuhannya. Jadi untuk sementara akan dilakukan penganan darurat,” kata Fachru, Selasa (2/4/2024).

Penanganan darurat ini, dipilih lantaran saat ini kondisi cuaca masih tak menentu. Sehingga apabila dilakukan penanganan permanen, dikhawatirkan akan kembali ambrol.

“Karena kan untuk sementara ini kondisi cuaca tidka menentu, kadang hujan kadang tidak,” ujar dia.

Selain itu, tidak dilakukannya penanganan permanen juga berdasarkan anggaran yang belum memungkinan. Apalagi, ambrolnya TPT Kali Kertosono ini tidak masuk dalam program skala prioritas.

“Ada sejumlah wilayah yang masih lebih parah. Jadi kami fokus di sana dulu. Seperti halnya di Dringu, beberapa waktu lalu kan banjir di sana,” ucapnya.

Dengan hal tersebut, pihaknya pun tidak bisa memastikan apakah perbaikan permanen dapat dilakukan pada tahun ini agau tidak. Namun, pihaknya akan terus mengontrol lokasi ambrolnya TPT tersebut.

“Kemungkinan besarnya baru bisa tahun depan. Sebab, tahun ini banyak wilayah yang perlu diprioritaskan dalam penanganannya,” Fachru menjelaskan.

Seperti diberitakan sebelumnya, hujan yang mengguyur Kabupaten Probolinggo dalam beberapa waktu terakhir, menyebabkan TPT Sungai Kertosono sepanjang 27 meter, di Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan ambrol.

Akibatnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo menutup akses jalan Gusdur, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan bagi kendaraan besar.

Ambrolnya TPT tersebut terjadi pada Rabu (20/3/2024) lalu. Penutupan Jalan Gusdur, dilakukan Dishub sehari setelah kejadian tebing ambrol tersebut atau pada Kamis (21/3/2024) lalu. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 110 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Ingat! Mulai 10 Agustus 2025, Pasar Minggu Kota Probolinggo Pindah ke Jalan Suroyo

8 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur

2 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Jalur Lumajang-Malang via Piket Nol Tertutup Longsor di Enam Titik

31 Juli 2025 - 19:36 WIB

Trending di Lingkungan