Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Lingkungan · 2 Apr 2024 16:56 WIB

TPT Ambrol Kali Kertosono Baru Bisa Diperbaiki Permanen Tahun Depan, ini Sebabnya


					AMBROL: Akibat seringnya diguyur hujan, TPT Kali Kertosono Kelurahan Sidomukti, Kec. Kraksaan rusak. (foto: Ali Ya'lu) Perbesar

AMBROL: Akibat seringnya diguyur hujan, TPT Kali Kertosono Kelurahan Sidomukti, Kec. Kraksaan rusak. (foto: Ali Ya'lu)

Probolinggo,- Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) Jawa Timur Wilayah Sungai (WS) Welang Pekalen, belum bisa melakukan perbaikan permanen terhadap Tembok Penahan Tanah (TPT) sungai Kertosono yang ambrol di Jalan Gusdur, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan.

Koordinator Wilayah Probolinggo, UPT PSDA Jawa Timur WS Welang Pekalen, Muhammad Fachru Syahroni mengatakan, perbaikan pada TPT tersebut sementara ini akan dilakukan dengan penanganan darurat.

“Menggunakan bronjong, kami masih melakukan pengukuran, dan pendataan untuk kebutuhannya. Jadi untuk sementara akan dilakukan penganan darurat,” kata Fachru, Selasa (2/4/2024).

Penanganan darurat ini, dipilih lantaran saat ini kondisi cuaca masih tak menentu. Sehingga apabila dilakukan penanganan permanen, dikhawatirkan akan kembali ambrol.

“Karena kan untuk sementara ini kondisi cuaca tidka menentu, kadang hujan kadang tidak,” ujar dia.

Selain itu, tidak dilakukannya penanganan permanen juga berdasarkan anggaran yang belum memungkinan. Apalagi, ambrolnya TPT Kali Kertosono ini tidak masuk dalam program skala prioritas.

“Ada sejumlah wilayah yang masih lebih parah. Jadi kami fokus di sana dulu. Seperti halnya di Dringu, beberapa waktu lalu kan banjir di sana,” ucapnya.

Dengan hal tersebut, pihaknya pun tidak bisa memastikan apakah perbaikan permanen dapat dilakukan pada tahun ini agau tidak. Namun, pihaknya akan terus mengontrol lokasi ambrolnya TPT tersebut.

“Kemungkinan besarnya baru bisa tahun depan. Sebab, tahun ini banyak wilayah yang perlu diprioritaskan dalam penanganannya,” Fachru menjelaskan.

Seperti diberitakan sebelumnya, hujan yang mengguyur Kabupaten Probolinggo dalam beberapa waktu terakhir, menyebabkan TPT Sungai Kertosono sepanjang 27 meter, di Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan ambrol.

Akibatnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo menutup akses jalan Gusdur, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan bagi kendaraan besar.

Ambrolnya TPT tersebut terjadi pada Rabu (20/3/2024) lalu. Penutupan Jalan Gusdur, dilakukan Dishub sehari setelah kejadian tebing ambrol tersebut atau pada Kamis (21/3/2024) lalu. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 93 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan