Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Berita Pantura · 18 Okt 2023 15:06 WIB

Terdampak Insiden di Kulon Progo, KA Wijayakusuma Berangkat Tepat Waktu dari Stasiun Ketapang


					KA Wijayakusuma berangkat dari Stasiun Probolinggo (Istimewa). Perbesar

KA Wijayakusuma berangkat dari Stasiun Probolinggo (Istimewa).

Probolinggo – Kecelakaan kereta api yang terjadi di Kulon Progo pada Selasa (17/10/23) membuat sejumlah perjalanan kereta api di Daop 9 Jember mengalami keterlambatan. Meski begitu Daop 9 Jember tetap memberangkatkan KA Wijayakusuma tepat waktu.

PT. Kereta Api Indonesia (KAI) pasca terjadinya insiden, melakukan rekayasa pola operasi dengan memutar KA-KA yang melalui peta jalan Yogyakarta Kutoarjo (jalur selatan) dialihkan melalui peta jalan Tegal – Semarang (jalur utara).

Salah satu KA yang dialihkan tersebut yakni KA Wijayakusuma dengan relasi Cilacap – Banyuwangi. Hingga Rabu (19/10/23) KA Wijayakusuma pukul 09.00 WIB berangkat dari Stasiun Sidoarjo dan diperkirakan akan tiba di Stasiun Banyuwangi pada pukul 15.00 WIB.

Terkait hal ini, Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prasetyo menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan KA Wijayakusuma. Meski begitu, KAI Daop 9 Jember mempersiapkan KA Wijayakusuma untuk berangkat tepat waktu dari Stasiun Ketapang.

“Jadi hari ini KA Wijayakusuma dengan tujuan Stasiun Cilacap berangkat tepat pukul 11.00 WIB dari Stasiun Ketapang dengan menggunakan rangkaian KA Blambangan Express yang telah tiba di Stasiun Ketapang pukul 04.55 WIB,” ujarnya.

Sedangkan untuk rangkaian KA Wijayakusuma yang mengalami keterlambatan akan digunakan untuk rangkaian KA Blambangan Expres yang baru akan diberangkatkan pada pukul 19.35 WIB.

“Kedua rangkaian kereta api ini kami tukar agar kedua kereta api ini dapat berangkat dari Stasiun Ketapang dengan tepat waktu atau sesuai jam keberangkatannya,” ujarnya.

Hingga Rabu pagi, proses evakuasi rangkaian KA Argo Semeru yang anjlok terus dilakukan dengan menggunakan tiga crane yang didatangkan dari Solo, Cirebon, dan Bandung, serta satu crane darat dari Yogyakarta.

“Petugas KAI hingga saat ini terus berupaya mengevakuasi rangkaian KA Argo Semeru yang anjlok dan diharapkan maksimal pada siang ini di lokasi kejadian sudah dapat dilewati kereta api,” imbuh Anwar. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 47 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sopir Bus Keluhkan Macet Parah di Klakah, Waktu Tempuh Bertambah Satu Jam Lebih

7 Juli 2025 - 18:45 WIB

Kedapatan Mencuri di Bus, Pria Asal Jember Diamankan Penumpang Bus di Pasuruan

23 Maret 2025 - 22:10 WIB

Tanaman Ganja Dilarang tapi Tumbuh Subur di Lumajang

23 Maret 2025 - 17:05 WIB

Penemuan Ribuan Koin Kuno di Pasuruan Segera Diteliti

28 Januari 2025 - 16:44 WIB

Target PAD Lumajang Melalui Pajak Sebesar Rp170 Miliar

3 Januari 2025 - 11:03 WIB

Pendapatan PBB-P2 Belum Maksimal, BPRD Lumajang Akan Grebeg Desa yang Capaiannya Rendah

2 Januari 2025 - 16:13 WIB

Antisipasi Lonjakan Penumpang saat Nataru, KAI Daop 9 Jember Operasikan Satu KA Tambahan

25 Desember 2024 - 13:27 WIB

Balos Tampilkan Karakteristik Batik Khas Lumajang

22 Desember 2024 - 15:50 WIB

Diguyur Hujan Deras, Gelora Merdeka Kraksaan Banjir

16 Desember 2024 - 18:19 WIB

Trending di Berita Pantura