Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Ekonomi · 28 Sep 2023 19:03 WIB

Antisipasi Penimbungan Beras, Pemkab Lumajang Segera Gelar Pasar Murah


					MAHAL: Harga beras di Kabupaten Lumajang mahal dan dikeluhkan masyarakat. (foto: Asmadi). Perbesar

MAHAL: Harga beras di Kabupaten Lumajang mahal dan dikeluhkan masyarakat. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Harga beras di sejumlah daerah meroket, tak terkecuali di Kabupaten Lumajang. Untuk mengantisipasi terjadinya penimbungan, pemerintah setempat pun melakukan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan menyiapkan pasar murah.

“Jangan sampai banyak beras yang keluar akan tetapi malah ada yang ditimbun, ini yang akan menjadi masalah,” kata Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni Kamis (28/9/2023).

Menurutnya, Pemerintah daerah dalam waktu akan menggelar pasar murah pada bulan Oktober 2023 mendatang, tepatnya dalam peringatan Hari Pangan Sedunia.

“Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Lumajang) tadi sudah menyampaikan akan menggelar pasar murah saat Hari Pangan Sedunia, dua kali di bulan Oktober,” ujarnya.

Sementara, untuk menjalankan program SPHP, Pemkab Lumajang akan bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog). Langkah itu guna menjaga stabilitas harga sekaligus pengendalian inflasi di Lumajang.

“Bulog sudah menyampaikan tadi, akan membantu 40 ton, itu akan mulai hari Senin,” ungkapnya.

Yuyun juga mengatakan, bahwa SPHP merupakan bentuk lain dari operasi pasar yang ditujukan membantu masyarakat mendapatkan harga beras yang lebih terjangkau, atau sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Yang tidak kalah penting ini publikasinya, sehingga apa yang kita lakukan bisa diketahui masyarakat, kemudian dimana-mana tempat yang bisa memperoleh harga beras sesuai HET,” ujar dia.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, disebutkan bahwa beras SPHP yang sudah disalurkan sampai 13 September 2023, tercatat sebanyak 653,994 ton.

Adapun harga beras kualitas premium yang dijual pedagang di kota pisang antara Rp11.500 hingga 12.500 per kilogram. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris

17 Juni 2025 - 22:59 WIB

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Trending di Pemerintahan