Menu

Mode Gelap
Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

Peristiwa · 27 Apr 2023 19:44 WIB

Banjir Bandang Terjang Jembatan Penghubung Dua Kecamatan, Aktifitas Warga Lumpuh


					Tangkapan layar banjir bandang tenggelamkan jembatan di Lumajang.  Perbesar

Tangkapan layar banjir bandang tenggelamkan jembatan di Lumajang. 

Lumajang,- Banjir bandang menerjang jembatan penghubung dua kecamatan di Kabupaten Lumajang, Kamis (27/4/2023). Akibatnya, akses alternatif itu tidak bisa dilalui warga sehingga akfititas warga terganggu.

Informasi yang dihimpun, jembatan yang berlokasi di Dusun Pagoan, Desa Kandang Tepus, Kecamatan Senduro itu, menghubungkan Kecamatan Senduro dan Gucialit.

“Banjirnya tepat pukul 17.00 WIB sore tadi. Banyak masyarakat yang mau melintas, tapi masih menunggu banjir surut,” kata warga sekitar, Saiful saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Menurut Saiful, tingginya curah hujan mengakibatkan debit air sungai di Dusun Pagoan mengalami peningkatan tajam. Alhasil, jembatan penghubung dua kecamatan tersebut terendam.

“Akibat kondisi ini seluruh akses jembatan dipenuhi dengan material banjir bandang, sehingga masyarakat yang mau melintas harus menunggu banjirnya surut,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Patria Dwi Hastiadi menyampaikan, pihaknya telah menerjunkan anggotanya untuk melakukan asesmen.

“Masih menunggu hasil asesmen baru bisa dianalisa penyebab dan dampaknya. Tapi yang terpenting, bahwa masyarakat harus sadar bencana bisa terjadi kapan saja,” urainya.

Dengan adanya kejadian tersebut, imbuh Patria, ia menghimbau masyarakat agar selalu waspada ketika curah hujan sedang tinggi.

“Untuk itu, kita semua harus tetap waspada dan harus ada kesadaran secara dini. Agar, hal-hal yang tidak kita inginkan tidak terjadi,” pungkas dia.(*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dipulangkan ke Jember, Gunakan 18 Ambulans

14 September 2025 - 18:34 WIB

Trending di Peristiwa