Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Peristiwa · 29 Mar 2023 18:31 WIB

Digelontor Banjir Bandang, Jembatan Desa Wonorejo Ambrol


					Petugas BPBD, Kecamatan dan PUPR melakukan peninjauan (istimewa) Perbesar

Petugas BPBD, Kecamatan dan PUPR melakukan peninjauan (istimewa)

Probolinggo – Jembatan penghubung antar-desa di Dusun Koburen, Desa Wonorejo, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Selasa malam (28/03/2023) ambrol. Ambrolnya sebagian jembatan ini akibat material yang terbawa banjir bandang yang melewati aliran sungai saat hujan deras.

Saat dikonfirmasi Kepala Desa Wonorejo, Su’id mengatakan, ambrolnya jembatan penghubung antara Desa Wonorejo, Kecamatan Wonomerto dan Desa Tempuran Kecamatan Bantaran ini terjadi pada pukul 19.00 hingga 00.00, yang mana hujan terus mengguyur.

“Karena intensitas hujan yang lama, sehingga debit air sungai yang deras membawa material salah satunya barongan, jumlahnya sekitar tujuh barongan (rumpun bambu, Red.),” ujarnya, Rabu (29/03/2023).

Karena besarnya barongan bambu tersebut sehingga saat dibawa banjir bandang akhirnya tersangkut di jembatan. Karena derasnya aliran, serta banyaknya material yang tersangkut, mengakibatkan sebagian jembatan ambrol, dan tak bisa di lewati.

Jembatan yang memiliki bentang 12,5 meter, serta pondasi yang tergerus sepanjang 5 meter tersebut akhirnya ambrol. Sehingga kendaraan roda dua dan roda empat tidak bisa lagi melalui jembatan itu. Warga dari Desa Wonorejo yang hendak ke Desa Tempuran maupun sebaliknya harus memutar arah sejauh sekitar 1,3 km.

“Meskipun demikian, jembatan tersebut masih bisa dilewati dengan jalan kaki. Tadi, petugas dari BPBD, kecamatan hingga Dinas PUPR sudah mendatangi lokasi dan menyurvei jembatan yang ambrol. Direncanakan besok akan dilakukan perbaian,” imbuh kades.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Probolinggo, Moh. Zubaidullah mengatakan, tadi malam setelah mendapat informasi petugas BPBD langsung mendatangi lokasi.

“Dari assesment yang dilakukan pada Rabu pagi tadi, BPBD sendiri sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan, serta pihak Dinas PUPR terkait jembatan yang ambrol tersebut,” ujarnya.

Selain sudah berkoordinasi, direncanakan besok pihak desa akan melakukan kerja bakti untuk membersihkan sisa material baik jembatan yang ambrol, maupun sisa material yang terbawa aliran sungai.

“Terkait ambrolnya jembatan tersebut, jembatan darurat akan segera dibangun,” imbuhnya. (*) 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher : Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Trending di Peristiwa