Satreskrim olah TKP penculikan bersama korban dan ibu korban.

Viral Video Diduga Percobaan Penculikan, Versi Polisi Tidak Ada Indikasi 

Probolinggo – Sebuah video menunjukkan seorang anak yang diduga menjadi korban percobaan penculikan viral di media sosial (medsos) beredar sejak Rabu (01/02/2023). Namun, dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan oleh pihak kepolisian diketahui tidak ada indikasi mengarah ke penculikan.

Dalam video yang tersebar ini, seorang anak menceritakan bahwa dirinya hendak diculik oleh sejumlah orang yang membawa senjata tajam. Saat kejadian orang tersebut sempat menarik korban. Pelaku yang gagal membawa korban kemudian melarikan diri.

Dalam video yang berdurasi 1,19 menit tesebut kejadian diketahui berlokasi di Jalan Argopuro, Perumahan Kopian, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.

Setelah viral, untuk memastikan kebenarannya, petugas dari kelurahan, polsek dan Polres Probolinggo Kota (Polresta) mendatangi rumah korban berinisial MA (9).

Lurah Ketapang, Zainul Faruk mengatakan, kejadian dugaan percobaan penculikan ini terjadi, Rabu saat magrib. Saat itu korban mengaku baru selesai shalat magrib di masjid di sebelah timur perumahan tersebut.

MA kemudian hendak menjemput kakaknya yang shalat di mushala sebelah barat perumahan.

Namun di tengah perjalanan, korban mengaku, bertemu dengan sejumlah orang (pelaku).

“Masih menurut MA, saat pelaku datang dan hendak membawanya. Namun namun korban berhasil lolos. Tak lama setelah kejadian, kami bersama pihak kepolisian kemudian memeriksa CCTV, namun yang terlihat hanya korban, sedangkan pelaku tidak terekam,” ujarnya.

Untuk mendalami dan mengetahui pasti, Kamis pagi (2/2/2023) polisi dari Polsek Kademangan, dan Satreskrim Polresta mendatangi TKP. Polisi kemudian memintai keterangan kepada MA dan kedua orangtuanya, HS (48), dan W (43).

Polisi juga melakukan olah TKP bersama korban, serta mengecek CCTV yang ada di sekitar lokasi. Dari olah TKP, keterangan korban dan CCTV belum mengarah ke percobaan penculikan.

Baca Juga  Pemkab Probolinggo Akan Bangun 2 Jembatan Darurat

Kasat Reskrim Polresta, AKP Jamal mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi dan korban, serta pengecekan CCTV disimpulkan tidak ada kejadian penculikan sebagaimana pengakuan korban. Meski begitu, pihaknya tetap akan mendalami kasus ini.

“Kami tetap melakukan pendalaman dari keterangan korban, meski dari olah TKP dan pemeriksaan CCTV tidak terbukti, dan kami mengimbau kepada masyarakat yang memiliki anak untuk tetap waspada. Namun jangan menjadikan kasus menjadi sumber kepanikan,” ujarnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga

Pemkot Probolinggo Segera Perbaiki 4 Titik Terdampak Banjir di Sungai Kedunggaleng

Probolinggo,- Usulan Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis ke Provinsi Jawa Timur terkait pengajuan bronjong di beberapa …