Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Kesehatan · 23 Sep 2022 16:50 WIB

Capai 72,2%, Dinkes Targetkan 1928 Nakes Divaksinasi Booster Tahap 2


					Capai 72,2%, Dinkes Targetkan 1928 Nakes Divaksinasi Booster Tahap 2 Perbesar

Probolinggo – Meski pandemi Covid-19 melandai, Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo terus melakukan vaksinasi khususnya bagi para tenaa kesehatan (nakes). Dinkes sendiri menargetkan 1.900 lebih nakes mendapat vaksinasi booster tahap 2.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo, dr. Nurul Hasanah Hidayati mengatakan, vaksinasi booster tahap 2 bagi golongan nakes tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/ 3615/2022 tentang vaksinasi Covid-19 dosis booster ke-2, bagi sumberdaya manusia kesehatan, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan.

“Vaksinasi booster ke 2 bagi nakes ini telah dilaksanakan sejak akhir bulan Juli kemarin. Pelaksanaannya dilakukan di seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di seluruh Kota Probolinggo,” ujarnya, Jumat (23/9/2022).

Berdasarkan data Dinas Kesehatan per Kamis kemarin, capaian vaksinasi booster ke 2 bagi nakes telah mencapai 72,2% (setara 1.392 nakes) dari total sasaran nakes sebesar 1.928 kelompok nakes.

Adapun kriteria penerima vaksinasi booster ke 2 bagi nakes ini yakni 6 bulan setelah nakes tersebut menerima vaksinasi booster pertama. Selain itu, nakes yang sedang terpapar Covid-19 tidak diperbolehkan mendapat vaksinasi booster ke 2 ini.

“Vaksinasi booster ke 2 bagi nakes ini sempat tersendat pada pertengahan Agustus lantaran terbatasnya vaksin jenis Moderna yang dipakai. Namun setelah keluar SE dari Kementerian Kesehatan, yang mana vaksin jenis Moderna diganti dengan Pfizer maka vaksinasi dilanjutkan,” ujarnya.

Diketahui jumlah vaksin jenis Pfizer sebanyak 300 dosis, di mana satu dosis dapat digunakan untuk vaksinasi 12 nakes. Sementara, terkait vaksinasi booster 2 untuk masyarakat umum, Diskes dan P2KB belum ada petunjuk dari Kemenkes.(*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

RSUD Lumajang Ungkap Fakta Meningkatnya Kasus Gangguan THT

8 Agustus 2025 - 17:23 WIB

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Trending di Internasional