Setelah 2 Pekan, Jasad Korban Tabrak Lari Dijemput Keluarga

Kraksaan,- Jenazah Eva Zakiah, warga jalan Hangtuah II RT/04 RW/03, Kelurahan/ Kecamatan Gading Rejo, Kota Pasuruan, akhirnya dijemput pihak keluarga. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka, Sabtu (6/8/22) siang.

Kepala kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Mujino mengatakan, pihak keluarga korban tiba di kamar jenazah, Jum’at (5/8/22) malam. Sebelum menyerahkan jenazah, pihaknya mengecek bukti-bukti otentik bahwa yang datang memang benar-benar keluarga korban.

“Ada yang ngaku suaminya, dia ngotot jenazah mau langsung di mbawa pulang, tapi saya masih cek dulu takutnya bukan keluarga jenazah. Siapa yang berani menanggung kalau ternyata ada pihak lain yang mengaku keluarganya juga,” kata Mujiono.

Setelah terbukti bahwa pria yang mengaku suaminya itu memang benar, maka jenazah akhirnya diserahkan. “Saya lakukan semuanya sesuai dengan SOP,” imbuhnya.

Jenazah dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans yang dibawa pihak keluarga dari Kota Pasuruan. “Katanya agar tidak merepotkan pihak keluarga untuk membayar ongkos ambulans,” ucap Mujino.

Peristiwa seperti itu, dikatakan Mujino, jarang terjadi. Permasalahan semakin pelik karena hingga dua pekan, jenazah tidak kunjung diambil oleh pihak keluarga.

“Alhamdulillah, akhirnya korban sudah ditemukan oleh pihak keluarganya. Saat ini sudah dibawa kerumah duka,” ia memangkasi.

Sekedar informasi Eva Zakiah merupakan korban tabrak lari di jalur pantura Probolinggo – Situbondo, tepatnya di Jalan Panglima Sudirman Kota Kraksaan, dua pekan lalu. Kepolisian dan pihak rumah sakit kesulitan mengidentifikasi jasad korban lantaran saat ditemukan korban tidak dibekali identitas apapun. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher :Zain Zainul Hasan R

Baca Juga  Catat! Parkir di Depan Pemkot Probolinggo Kini Dilarang

Baca Juga

Mandi di Sungai, Bocah di Purwosari Pasuruan Ditemukan tak Bernyawa

Pasuruan,- Bocah berusia 7 tahun, D-E-R-K, ditemukan meninggal dunia akibat diduga tenggelam di Sungai Babatan, …