Menu

Mode Gelap
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

Wisata · 14 Jun 2022 17:37 WIB

Dua Tahun Ditutup, Wisata Banyubiru Pasuruan Segera Dibuka


					Dua Tahun Ditutup, Wisata Banyubiru Pasuruan Segera Dibuka Perbesar

Pasuruan,- Dua tahun lebih ditutup, Pemandian Alam Banyubiru di Winongan, Kabupaten Pasuruan, kembali akan dibuka. Sumber mata air alami itu akan dibuka, 20 Juni mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pasuruan, Eka Wara Brehaspati mengatakan, wahana yang dibuka hanya pemandian alamnyansaja. Sedangkan wahana lainnya masih akan ditutup.

Sebab menurutnya, wahana lain seperti pemandian buatan, masih dalam proses pengerjaan menuju wisata halal. Saat nanti dibuka, dinas akan memasang sekat yang mengelilingi area pemandian.

“Yang dibuka hanya pemandian alamnya saja,” kata Eka saat ditemui di ruangannya, Selasa (14/06/2022) siang.

Dijelaskan Eka, beberapa hari belakangan pihaknya mulai melakukan persiapan. Mulai dari pengecekan fasilitas seperti toilet hingga fasilitas pendukung lainnya.

“Pengecekan dilakukan karena wisata Banyubiru lama tidak dibuka, terutama untuk memastikan kelayakannya. Sehingga saat wisata Banyubiru dibuka, benar-benar sudah siap dan tidak mengecewakan pengunjung,” jelas dia.

Sementara itu, saat ditanya berapa persen persiapan yang dilakukan dinas, Eka mengaku, belum bisa mempresentasekan kesiapan yang dilakukan. Sebab, bukan hanya kesiapan tempat, tetapi juga soal sarana dan prasarana termasuk protokol kesehatannya.

“Ini kan masih pandemi, jadi kami siapkan juga protokol kesehatan. Petugasnya juga, tiketnya juga, jadi semuanya kami siapkan,” ungkapnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

18 Juni 2025 - 16:38 WIB

Ada Ritual Yadnya Kasada, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup 4 Hari

28 Mei 2025 - 17:47 WIB

Kabar Baik Pendaki! Gunung Semeru Dibuka untuk Pendakian, Simak Aturan dan Persyaratan Terbarunya

18 Mei 2025 - 09:20 WIB

Wisata Lumajang Terhambat Karena Dinas Pariwisata Tak Fokus Tata Kelola dan Branding

13 Mei 2025 - 13:02 WIB

Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo

12 Mei 2025 - 20:06 WIB

Objek Wisata di Lumajang Kurang Prioritaskan Asuransi

6 Mei 2025 - 09:39 WIB

Pura Senduro Berharap Dukungan Pemerintah Lumajang Tingkatkan Wisata Budaya

27 April 2025 - 10:23 WIB

Mengenal Sumber Mata Air Gayam, Destinasi Wisata Baru yang Dikunjungi Wali Kota Probolinggo

24 April 2025 - 21:00 WIB

Trending di Wisata