Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Wisata · 30 Nov 2021 17:01 WIB

Asyik! Wisata Bromo via Pasuruan juga Dibuka


					Asyik! Wisata Bromo via Pasuruan juga Dibuka Perbesar

PASURUAN,- Kawasan Wisata Gunung Bromo resmi dibuka kembali mulai hari ini, Selasa (30/11). Kabar ini tertuang dalam surat pengumuman yang dirilis Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) tentang objek dan daya tarik wisata alam di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru sudah dapat dikunjungi.

Seluruh pintu masuk menuju kawasan wisata Bromo dibuka untuk wisatawan. Mulai dari pintu masuk via Kabupaten Pasuruan, Probolinggo, Malang, hingga Lumajang.

Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Sarif Hidayat membenarkan informasi terkait pembukaan kembali objek wisata Bromo. Hal ini didukung dengan adanya surat pemberitahuan yang diluncurkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.

“Ya benar wisata Bromo Tengger sudah di buka, karena wilayah sekitar Bromo sudah level 2, hal ini juga dibuktikan dengan adanya surat edaran dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” ujar Sarif.

Ia menambahkan, kawasan wisata itu Bromo akan dibuka hingga evaluasi PPKM pada tanggal 13 Desember 2021. Namum, untuk kelanjutan dibuka tidaknya wisata ini, masih menunggu hasil evaluasi dari pemerintah pusat.

“Wisata Bromo Tengger ini buka hingga 13 Desember 2021. Selanjutnya akan dilihat lagi hasil evaluasi PPKM dari pusat, ” imbuhnya.

Berdasarkan Immendagri no 63 tahun 2021 Tanggal 29 November 2021 tentang pemberlakukan PPKM di Jawa Bali, 3 kabupaten di sekitar wisata bromo sudah turun ke PPKM level 2.

Meliputi Kabupaten Pasuruan, Probolinggo, dan Lumajang. Sementara Kabupaten Malang sebelumnya sudah terlebih dahulu masuk ke PPKM Level 2.

Dalam surat edaran Balai Besar TNBTS menyatakan, jika pihaknya tetap membatasi jumlah kapasitas pengunjung kawasan Wisata Bromo hanya sebanyak 25 persen dari kapasitas normal.

“Tak hanya, itu pengunjung juga harus menerapkan protokol kesehatan secara lebih ketat dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi,” wanti Sarif.

Para pengunjung yang ingin berwisata ke Gunung Bromo juga diwajibkan untuk melakukan booking secara online terlebih dahulu melalui situs www.bookingbromo.bromotenggersemeru.org. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ada Fenomena Embun Upas di Bromo, TNBTS Waspadai Potensi Kebakaran Hutan

29 Juli 2025 - 08:43 WIB

Seperti Tidur di Atas Salju, Cerita Pendaki yang Menyaksikan Ranu Kumbolo Membeku

27 Juli 2025 - 14:38 WIB

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Pengelolaan Pemandian Selokambang Lumajang Diduga Bocor

19 Juni 2025 - 12:16 WIB

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Trending di Pemerintahan