Menu

Mode Gelap
Harjakabpro ke-279, Ada Selametan Bumi di Alun-alun Kraksaan Suami di Pasuruan Aniaya Istri Hingga Tewas di Rumah Kontrakan Razia Miras, Polres Probolinggo Sita Belasan Botol Masuki Musim Pancaroba, Hujan Masih Mengguyur Kota Probolinggo Pelaku Pemerkosaan Anak Kandung di Randuagung Lumajang Jadi Tersangka Tanggapi Miras di Temenggungan, Bupati Gus Haris, Sudah Ada Permendagri-nya, Inspektorat Akan Kaji

Olahraga · 16 Nov 2021 16:23 WIB

Ricuh, PSSI Jatim Sanksi AFA Syailendra dan Persekap Kota Pasuruan


					Ricuh, PSSI Jatim Sanksi AFA Syailendra dan Persekap Kota Pasuruan Perbesar

SURABAYA, – Panitia Disiplin (Pandis) PSSI Jatim menjatuhkan sanksi tegas kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kericuhan pada pertandingan Liga 3 MS Glow for Men PSSI Jatim antara AFA Syailendra melawan Persekap Kota Pasuruan.

Keputusan ini diambil dalam sidang yang digelar Pandis PSSI Jatim, Senin (15/11/2021). Sidang tersebut dihadiri Ketua Pandis Mustofa Abidin, Wakil Ketua Pandis Muhammad Agus Muslim dan anggota Pandis Harry Surahman.

Seperti diketahui, terjadi kericuhan antarpemain pada laga AFA Syailendra versus Persekap Kota Pasuruan di Stadion Untung Suropati Pasuruan, sesaat setelah laga usai, Minggu (14/11/2021).

Diawali Kapten AFA Syailendra, Ilham Wibisono memukul pemain Persekap. Perkelahian yang lebih besar pun pecah saat pemain cadangan dan ofisial kedua tim berhamburan ke dalam lapangan dan terlibat saling pukul.

Atas kejadian itu, Pandis PSSI Jatim memutuskan menjatuhkan sanksi bagi mereka yang terlibat. Yakni, pemain yang dinilai sebagai pemicu, kedua tim, dan panitia pelaksana pertandingan.

“Berdasarkan fakta dan pertimbangan hukum, Pandis PSSI Jatim memutuskan, Ilham Wibisono bersalah dan dijatuhi hukuman berupa skorsing dua kali pertandingan serta denda Rp 5 juta,” kata Mustofa Abidin, Ketua Panitia Disiplin PSSI Jatim, Selasa (16/11/2021).

Bukan itu saja, kata Mustofa, tim AFA Syailendra dan Persekap Kota Pasuruan juga mendapatkan hukuman berupa denda, masing-masing Rp10 juta.

Pandis PSSI Jatim, juga memberikan sanksi denda bagi panitia pelaksana pertandingan sebesar Rp20 juta karena gagal menjalankan tanggung jawabnya untuk menjaga ketertiban dan keamanan pada pertandingan tersebut.

“Berdasarkan bukti yang kami miliki, kami harus menjatuhkan sanksi bagi semua pihak yang bersalah atas kejadian di pertandingan antara AFA Syailendra dan Persekap. Sanksi ini sebagai upaya pembinaan dan memberikan efek jera bagi mereka yang melanggar peraturan,” pungkasnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025

1 Mei 2025 - 18:14 WIB

Tatap Porprov Jatim ke-IX, KONI Kota Probolinggo Pasang Target Borong 40 Medali Emas

26 April 2025 - 17:18 WIB

Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas

18 April 2025 - 14:47 WIB

Cari Tantangan Baru, Pevoli Mega Hangestri Resmi Tinggalkan Red Sparks

15 April 2025 - 20:02 WIB

Usai Borong 18 Medali di Kejurprov, FPTI Kota Probolinggo Targetkan 3 Emas di Porprov Jatim

14 April 2025 - 17:13 WIB

Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor

11 April 2025 - 19:24 WIB

Pocari Sweat Run 2025 Bakal Digelar di Sirkuit Mandalika Lombok, Menpora Dito Berikan Apresiasi

12 Maret 2025 - 11:07 WIB

Hempaskan Perlawanan Sugeng Nufindarko, Zulfikar Imawan Nakhodai KONI Kota Probolinggo

27 Februari 2025 - 21:37 WIB

Satria Pandita Jadi Juara Umum Kejuaraan Bupati Lumajang Archery Tournament 2025

23 Februari 2025 - 21:38 WIB

Trending di Olahraga