Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Nasional · 27 Apr 2021 10:33 WIB

Ada Kader Ansor yang Gugur Bersama Nanggala-402


					Ada Kader Ansor yang Gugur Bersama Nanggala-402 Perbesar

KRAKSAAN,- Sebanyak 53 kru kapal selam KRI Nanggala-402 gugur setelah kapal perang itu tenggelam di perairan Bali, Rabu (21/4/2021). Aksi simpatik pun digelar sejumlah pihak di daerah, tak terkecuali Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

PC GP Ansor Kota Kraksaan, menggelar salat ghaib dan tahlil bersama di Desa Kebonagung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Senin (26/4/2021) malam. Doa bersama itu melibatkan seluruh pengurus dari tingkat kecamatan hingga cabang

Ketua PC GP Ansor Kota Kraksaan, Taufiq mengatakan, duka mendalam itu lebih terasa lantaran salah satu dari 53 awak kapal Nanggala-402, merupakan kader Ansor. Almarhum adalah Sertu Kom Ahmad Faisal, asal Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

“Ya, dari awak kapal yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya kapal KRI Nanggala-402, salah satunya adalah sahabat kami, yang notabene adalah anggota banser yang bertransformasi jadi anggota TNI,” kata Taufiq.

Sehingga, terang Taufik, salat ghaib dan doa bersama menjadi bentuk kepedulian antar keluarga organisasi. Selain itu, juga menjadi momentum peringatan Hari Lahir (Harlah) Ansor yang ke-87.

“Salah satu kru KRI Nanggala-402 jebolan banser itu dari Pekalongan. Semoga keluarga almarhum dan seluruh kru kapal pada umumnya, diberi ketabahan dan kesabaran,” ungkapnya.

Diketahui, kapal selam milik Indonesia, KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) pagi. Pencarian kapal di sekitar perairan Bali terus dilakukan, bahkan melibatkan negara tetangga. KRI Nanggala-402 diperkirakan hilang di perairan 60 mil atau sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali.

Para awak kapal kemudian dinyatakan gugur, Minggu (25/4/2021) setelah ditemukannya bukti-bukti otentik tenggelamnya kapal. Proses evakuasi jasad korban masih terus diusahakan meski terkendala medan yang sulit. (*)

 

Editor : Efendi Muhammad

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025

1 Mei 2025 - 16:06 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Bromo Marathon Kembali Digelar pada September 2025, Ratusan Peserta Sudah Mendaftar

26 April 2025 - 16:21 WIB

AMSI Jatim Gelar Rakerwil, Bahas Inovasi Bisnis Media dan Keamanan Serangan Siber

24 April 2025 - 12:08 WIB

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Gus Hilman Dicurhati soal Infrastruktur hingga Pelajar Putus Sekolah

21 April 2025 - 19:17 WIB

Kebijakan soal Pajak ‘Dikuliti’, Gubernur Khofifah Beberkan Prinsip Keadilan Fiskal

19 April 2025 - 16:29 WIB

Lahan untuk Program 3 Juta Rumah di Lumajang Belum Terpetakan

14 April 2025 - 14:03 WIB

Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini

8 April 2025 - 18:47 WIB

Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga

7 April 2025 - 22:21 WIB

Trending di Nasional